Liga Indonesia

Rekor Buruk Liga 1 Terhenti, Seto Ungkap Kunci Kemenangan PSS Sleman atas Borneo FC

Sabtu, 18 Maret 2023 20:42 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Prio Hari Kristanto
© PSS Sleman
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, berbicara kunci kemenangan atas Borneo FC 2-1 pada laga pekan ke-31 Liga 1 2022/2023.Foto: PSS Sleman Copyright: © PSS Sleman
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, berbicara kunci kemenangan atas Borneo FC 2-1 pada laga pekan ke-31 Liga 1 2022/2023.Foto: PSS Sleman

INDOSPORT.COM - Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, berbicara kunci kemenangan atas Borneo FC 2-1 pada laga pekan ke-31 Liga 1 2022/2023. Permainan Bagus Nirwanto dkk. lebih dinamis tanpa pemain asing di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (18/03/23).

Ketiadaan Jihad Ayoub, Jonathan Cantillana dan Yevhen Bokhashvili justru menghadirkan energi berbeda bagi PSS Sleman. Para pemain lokal yang diturunkan tampil lebih cair dan tak bergantung pada nama tertentu.

Kemenangan pada akhirnya bisa didapat setelah PSS mengalami tujuh kekalahan beruntun. Dua gol PSS dicetak Ricky Cawor menit ke-56 dan Irkham Milla menit ke-80. Sementara gol balasan Borneo FC dicetak Matheus Pato menit ke-61.

Seto mengatakan kemenangan ini didapat dengan tidak mudah. Seto melihat kepemimpinan pengadil lapangan berjalan kurang bagus sejak babak pertama, yang berpotensi mengganggu mental para pemain.

"Jalannya pertandingan ini saya bilang sarat emosi. Dari awal, secara pandangan kami, mental para pemain sudah diganggu. Pada babak kedua para pemain sudah menyadari dan bisa lebih fokus," kata Seto usai pertandingan.

"Dulu juga pernah (dirugikan), tapi pemain tidak bisa menguasai diri. Kali ini, pada jeda pertama sudah kita ingatkan untuk lebih fokus. Jadi lebih bisa mengelola emosi untuk tambahan tenaga menjadi hal positif," lanjutnya.

Seto melihat motivasi timnya sangat besar untuk mengakhiri rentetan laga tanpa poin. Para pemain bermain lebih enjoy dan punya semangat setelah beberapa peluang awal tak berbuah gol.

"Kemenangan ini saya harap tidak menjadikan tim menjadi jemawa. Masih ada sisa pertandingan Liga 1. Harapannya bisa tampil lebih lepas dan kita berikan yang terbaik untuk PSS," ujar Seto Nurdiyantoro.