Liga Italia

Gagal Beli Man United, Miliarder Finlandia Ingin Kudeta Inter Milan dari Rezim Steven Zhang

Sabtu, 10 Juni 2023 02:16 WIB
Editor: Juni Adi
© REUTERS/Alessandro Garofalo
Federico Dimarco merayakan gol Henrikh Mkhitaryan bersama Nicolo Barella, Lautaro Martinez, dan Edin Dzeko di laga AC Milan vs Inter Milan (11/05/23). (Foto: REUTERS/Alessandro Garofalo) Copyright: © REUTERS/Alessandro Garofalo
Federico Dimarco merayakan gol Henrikh Mkhitaryan bersama Nicolo Barella, Lautaro Martinez, dan Edin Dzeko di laga AC Milan vs Inter Milan (11/05/23). (Foto: REUTERS/Alessandro Garofalo)

INDOSPORT.COM - Miliarder asal Finlandia, Thomas Zilliacus, menunggu Steven Zhang untuk menjual klub Liga Italia (Serie A), Inter Milan, setelah gagal mengakuisisi Manchester United.

Isu penjualan sejumlah klub top Eropa dalam beberapa waktu belakangan ini sangat ramai diberitakan. Kini penjualan atau pembelian klub mulai menyasar ke tim-tim Liga Italia.

Terbaru, ada Inter Milan yang diisukan mencari investor baru. Hal itu dilakukan karena Nerazzurri saat ini terbelit masalah finansial yang berimbas terhadap anggaran bursa transfer, dan juga gaji pemain.

Alhasil, Steven Zhang selaku pimpinan Suning Grup yang memiliki Inter Milan, mulai mempertimbangkan untuk menjualnya. Per bulan Februari 2023 lalu, ia bersedia melepas jika ada tawaran sebesar 1,2 miliar euro.

Hal tersebut merupakan angka yang ditetapkan oleh Elliott Investment saat menjual AC Milan kepada RedBird yang berbasis di Amerika.

Sementara itu, ada juga masukan dari penasihat keuangan Goldman Sachs dan Raine, agar Steven Zhang mempertimbangkan lagi keinginannya untuk bertahan sebagai pemimpin klub. 

Steven Zhang diharapkan menyerahkan jabatan tersebut kepada orang lain yang lebih berpengalaman dan berkompeten serta memiliki kekuatan finansial yang baik.

Sejumlah perusahaan dan juga miliarder ternama dari berbagai negara tertarik untuk mengambil alih Inter Milan. Salah satunya adalah orang tajir asal Finlandia, Thomas Zilliacus.

Dilansir dari Reuters, Thomas Zilliacus telah bergabung dengan perusahaan asal Bahrain, InvestCorp, dan pengusaha asal Italia, Andrea Radrizzani, untuk membeli raksasa sepak bola Italia tersebut.