Liga Inggris

Saga Sheikh Jassim Belum Usai, Anggota Glazer Ini Siap Kecewakan Fans Man United

Kamis, 15 Juni 2023 15:34 WIB
Penulis: Edo Bramantio | Editor: Prio Hari Kristanto
© Instagram@ammadutd
Joel Glazer memberikan pernyataan yang mengecewakan fans Manchester United, meskipun kepemilikan klub Liga Inggris itu sudah dekat dengan Sheikh Jassim. (Foto: Instagram@ammadutd) Copyright: © Instagram@ammadutd
Joel Glazer memberikan pernyataan yang mengecewakan fans Manchester United, meskipun kepemilikan klub Liga Inggris itu sudah dekat dengan Sheikh Jassim. (Foto: Instagram@ammadutd)

INDOSPORT.COM - Joel Glazer memberikan pernyataan yang bakal mengecewakan fans Manchester United, meskipun kepemilikan klub Liga Inggris (Premier League ) itu makin santer dikaitkan dengan Sheikh Jassim.

Konglomerat asal Qatar, Sheikh Jassim  selama ini dirumorkan bakal mengambil alih kepemilikan Manchester United. Hal ini dikarenakan Keluarga Glazer akan menjual saham Setan Merah.

Bahkan, Jassim sudah memberikan penawaran sebesar 6 miliar poundsterling untuk membeli saham klub tersebut 100 persen menurut laporan dari The Sun.

Jika proses kepemilikan Manchester United ini selesai, fans akan mendapat kabar gembira. Sebab, anggaran Setan Merah akan menjadi berlimpah untuk membeli pemain baru pada bursa transfer.

Belakangan ini, muncul rumor bahwa striker Paris Saint-Germain (PSG) yang bernama Kylian Mbappe menjadi incaran Manchester United.

Kontrak dari Mbappe sendiri akan berakhir 2024 dan menurut laporan L'Equipe, bomber asal Prancis itu tidak akan memperpanjang kontraknya bersama klub Ligue 1 Prancis tersebut.

Permasalahannya adalah, saga Jassim ini tak kunjung menemukan titik terang. Fans dari Setan Merah pun belum mendapat kepastian dari proses ini.

Ternyata, muncul kabar baru yang akan membuat kecewa fans Manchester United. Melansir dari Manchester Evening, Keluarga Glazer yang bernama Joel Glazer memberi pernyataan mengejutkan.

"Saya ingin meyakinkan Anda bahwa kami sangat peduli terhadap Manchester United dan merasa punya tanggung jawab yang mendalam untuk meningkatkan kekuatan klub dalam jangka panjang."

Pernyataan dari Joel itulah yang membuat banyak pihak merasa kecewa. Ia dinilai kembali ragu-ragu atau tidak tegas dengan keputusannya.