Bursa Transfer

Dianggap Berpihak pada Mbappe, PSG Siap Depak Juga Kapten Marquinhos ke Chelsea atau Man United

Sabtu, 29 Juli 2023 03:00 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© Reuters/Ronen Zvulun
Marquinhos terkena imbas dari perselisihan Kylian Mbappe dan Paris Saint-Germain (PSG) di bursa transfer musim panas kali ini. Copyright: © Reuters/Ronen Zvulun
Marquinhos terkena imbas dari perselisihan Kylian Mbappe dan Paris Saint-Germain (PSG) di bursa transfer musim panas kali ini.

INDOSPORT.COM - Marquinhos terkena imbas dari perselisihan Kylian Mbappe dan Paris Saint-Germain (PSG) di bursa transfer musim panas kali ini.

Meski berstatus sebagai kapten tim, Les Parisiens siap mendepak bek asal Brasil tersebut hanya karena komentarnya terkait situasi internal klub.

Dilansir dari Sports Zone, PSG diklaim tidak senang dengan pernyataan dari Marquinhos yang mengatakan jika ia masih ingin melihat Mbappe dalam timnya musim depan.

Komentar tersebut dibuat oleh Marquinhos saat melakukan jumpa pers di sela-sela agenda tur pramusim PSG ke Jepang.

Padahal saat ini Mbappe tengah berada dalam pengasingan dengan tidak dilibatkan dalam latihan pramusim tim dan justru disatukan bersama para pemain yang hendak dijual untuk melakukan latihan terpisah usai memaksakan untuk dijual dan menolak perpanjangan kontrak.

"Sulit sekali menjawab soal situasi (Mbappe). Ini masalah yang sensitif. Ia adalah pemain yang sangat spektakuler," beber Marquinhos.

"Keputusan untuk (mengasingkannya) tidak dibuat oleh para pemain melainkan manajemen. Kami selalu ingin para pemain terbaik ada dalam skuad,"

"Saya harap solusi yang baik akan segera ditemukan sehingga nanti Mbappe bisa bergabung kembali bersama kami. Kami butuh dirinya saat musim berjalan," tambahnya lagi.

Sebagai kapten tim yang merupakan perpanjangan tangan manajemen baik di ruang ganti maupun ruang publik, PSG jelas berharap Marquinhos bisa menempatkan dirinya sebagai tameng klub.

Meski komentar sang skipper masih bisa dibilang diplomatis, namun sepertinya sang raksasa Prancis siap mengambil langkah ekstrim dengan menempatkan nama yang bersangkutan di daftar jual bursa transfer.