Liga Italia

Dua Aroma Indonesia di Inter Milan Sebelum kehadiran Emil Audero

Sabtu, 12 Agustus 2023 16:40 WIB
Penulis: Henrikus Ezra Rahardi | Editor: Subhan Wirawan
© MO Bali United
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir kunjungi seleksi tim nasional U-17 di training ground Bali United, Minggu (16/7/23). (Foto: MO Bali United) Copyright: © MO Bali United
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir kunjungi seleksi tim nasional U-17 di training ground Bali United, Minggu (16/7/23). (Foto: MO Bali United)
Erick Thohir

Pria yang kini menjabat sebagai Menteri BUMN Republik Indonesia ini sempat menghebohkan publik dengan mengakuisisi Inter Milan.

Sebelum kemudian memilih Inter, Erick Thohir memang punya sejarah panjang dalam kepemilikan klub olahraga.

Satu klub NBA, Philadelphia 76ers sempat dimiliki Erick Thohir sebelum lepas pada 2013, sebelum kemudian beralih ke klub sepak bola Amerika Serikat, DC United hingga 2018.

Kemudian, Inter Milan pun sempat digenggam Erick Thohir hingga 2019 dan menjadi salah satu kehebohan di Masyarakat Indonesia.

Selepas tak lagi mengasuh Inter Milan, Erick Thohir masih memiliki saham di beberapa klub Olahraga, seperti Satria Muda, Oxford United, dan Persis Solo.

Radja Nainggolan

Sebelum kehadiran Emil Audero Mulyadi, Inter Milan pun sempat mendatangkan Radja Nainggolan yang terkenal sebagai pemain keturunan Indonesia.

Radja Nainggolan memulai kariernya di Liga Italia bersama dengan Piacenza sebelum kemudian melejit ketika bermain di Cagliari.

Namanya semakin meroket di Liga Italia dengan membela AS Roma dan sempat jadi andalan di bawah kendali Zdenek Zeman dan Rudi Garcia.

Inter Milan yang berminat kemudian menebusnya dengan nilai 28 juta euro pada 2019 ketika memang membutuhkan gelandang baru.

Selepas hengkang dari Inter Milan, Radja Nainggolan yang terkenal garang di tengah sempat kembali membela Cagliari.