INDOSPORT.COM - Detik-detik akhir bursa transfer Eropa berpotensi menghadirkan kejutan besar. Bos PSG, Nasser Al-Khelaifi, diyakini sudah ikhlas melepas Kylian Mbappe ke Manchester United dipinang Sheikh Jassim.
Kylian Mbappe menjadi kejutan yang sangat ditunggu pada detik akhir bursa transfer Liga Eropa. Belum ada tanda-tanda bahwa Mbappe akan memperpanjang kontrak di PSG.
Diketahui, kontrak Mbappe bersama PSG akan habis pada 30 Juni 2024. Jika PSG tak segera membuat keputusan, sang bintang bisa pergi secara gratis pada bursa transfer musim panas mendatang.
Ada dua cara yang bisa dilakukan PSG bersama Nasser Al-Khelaifi. Pertama, membujuk Mbappe agar mau memperpanjang kontrak. Kedua, merelakan dia pergi pada hari terakhir bursa transfer ini.
Banyak laporan, termasuk media ternama Inggris, Mirror, meyakini Kylian Mbappe sudah tidak tertarik melanjutkan kerja bareng PSG.
Awalnya, Real Madrid punya kans besar untuk menjadi pelabuhan baru Mbappe. Namun gelagat menunjukkan Nasser Al-Khelaifi sudah merelakan Mbappe diboyong Sheikh Jassim ke Manchester United.
Sheikh Jassim memiliki "segalanya" untuk membuat Mbappe nyaman di Liga Inggris. Konglomerat asal Qatar itu diyakini akan melakukan segala cara, setelah proses akusisi Manchester United selesai.
Meski peluang mengamankan Mbappe sudah di ujung tanduk, Nasser Al-Khelaifi akan coba berjuang pada hari terakhir. Dia masih cukup yakin sang pemain punya niat indah untuk PSG.
Dilansir Mirror, Nasser Al-Khelaifi berbicara kepada RMC Sport bahwa jurus pamungkas ini menunjukkan arah positif. Diklaim ada "diskusi yang sangat baik" dengan pemain serta perwakilannya.
Jurus pamungkas ini juga pernah dieksekusi PSG dengan baik pada Mei 2022. Kala itu, Mbappe setuju memperpanjang kontrak tepat sebulan sebelum ikatan kedua pihak berakhir.
"Kami punya waktu 24 jam lagi," kata Nasser Al-Khelaifi kepada RMC Sport menjelang hari-hari penutupan bursa transfer Eropa.
"Kylian (Mbappe) adalah pemain PSG. Kami melakukan diskusi yang sangat baik dengannya. Mbapee itu luar biasa, baik secara pribadi maupun profesional. Kami berdiskusi dengan seluruh keluarganya," imbuhnya.