Bola Internasional

Eks Persija Jakarta Fadhil Saddam Curhat Kena Rasisme saat Berkarier di Eropa

Kamis, 5 Oktober 2023 02:30 WIB
Penulis: Martini | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© Instagram@fadhilsaddam
Fadhil Saddam, pemain jebolan Akademi Persija Jakarta yang bermain di klub Liga 2 Serbia. (Foto: Instagram@fadhilsaddam) Copyright: © Instagram@fadhilsaddam
Fadhil Saddam, pemain jebolan Akademi Persija Jakarta yang bermain di klub Liga 2 Serbia. (Foto: Instagram@fadhilsaddam)
Curhat Fadhil Saddam

Fadhil Saddam memiliki kenangan buruk saat meniti karier sebagai pesepak bola di Eropa. Ia kerap mendapat perlakuan rasisme dari sesama pemain, pelatih, bahkan staf tim.

Dalam unggahannya, Fadhil Saddam sempat mengunggah momen di mana ia menumpang mobil seseorang, dan sosok tersebut adalah pemain dari klub FK Rudar Kakanj di Liga Bosnia.

Entah apa yang dikatakan oleh pemain berusia 23 tahun itu hingga membuat Fadhil Saddam menjadi down. Ia juga mengunggah cuplikan video sang pelatih dan staf klub.

"Pengalaman gue mendapatkan rasisme di Eropa Timur. Mulai dari pemain, pelatih, bahkan kitman," curhat Fadhil Saddam.

"Waktu itu mental gue benar-benar drop karena environment-nya sama sekali nggak mendukung," jelas mantan pemain binaan Persija Jakarta itu.

"Gue tau pemain Asia bakal direndahkan, tetapi gue nggak pernah berekspektasi kalau gue juga mendapat rasis yang begitu parah."

"Direndahin mah udah biasa, tapi waktu itu gue mendapat rasis yang di luar nalar, mungkin karena klub gue berada di kota kecil," tulis Fadhil Saddam sebagai caption.

Selain curhat tentang pengalaman kena rasisme, Fadhil juga pernah membuat video yang mengatakan bahwa ia pernah diancam oleh supir untuk menyerahkan uang lebih.

Tak hanya diperas, Fadhil Saddam juga akui mendapat ancaman saat di perjalanan. Sang pemain asal Indonesia itu pun mengunggah identitas sang supir melalui laman TikTok.

"Dia minta uang ongkos transportasi, padahal sudah dibayarkan. Selama di perjalanan, dia mengeluarkan kata-kata yang tak pantas dan mengancam akan diturunkan di tengah jalan hutan."