INDOSPORT.COM - AS Roma hanya wajib memenuhi tuntutan ringan Todd Boehly dan manajemen klub Liga Inggris (Premier League), Chelsea, untuk mempermanenkan bintang mereka, Romelu Lukaku, pada bursa transfer.
Romelu Lukaku sudah terbukti mampu menjadi andalan AS Roma di bawah kepelatihan Jose Mourinho. Dari delapan laga yang sudah dijalaninya musim ini, Lukaku berhasil mencetak tujuh gol.
Melihat sepak terjangnya yang ternyata masih gemilang, Roma atau Giallorossi akhirnya ingin mempermanenkan eks bomber Inter Milan itu pada akhir musim 2023/24.
Melansir dari Metro, Chelsea juga sudah tidak sudi menerima kembali pemain Belgia itu di dalam skuad Mauricio Pochettino lantaran mereka ingin fokus ke pembinaan pemain muda.
Sehingga, Chelsea atau The Blues akhirnya menetapkan harga 37 juta poundsterling (42 juta euro) kepada AS Roma untuk mempermanenkan Lukaku.
Ini merupakan syarat yang sangat meringankan beban Roma. Sebab, Chelsea dan Todd Boehly tidak mendapat untung apapun dalam penjualan Lukaku.
The Blues mendatangkan sang striker pada 2021 dengan mahar 97,5 juta pound dan hanya akan menjualnya ke Roma dengan harga 37 juta pound.
Hal ini jelas membuktikan bahwa mereka memang benar-benar tidak membutuhkan jasa Lukaku, sampai siap membuangnya dengan segala cara, termasuk menjualnya murah meriah.
Sempat ada rumor bahwa Chelsea ingin menukar Lukaku dengan pemain Roma, Tammy Abraham. Namun, Abraham saat ini sudah berumur 26 tahun.
Kalau melihat rencana Boehly dan Pochettino yang ingin fokus ke pemain muda di bawah 25 tahun, maka rasanya transfer Tammy Abraham tidak akan terjadi.