Timnas Indonesia

Calon Pemain Timnas Jay Idzes Kena Penyakit Misterius, Fix Batal Naturalisasi?

Jumat, 20 Oktober 2023 10:18 WIB
Penulis: Martini | Editor: Indra Citra Sena
© Instagram@jayidzes
Jay Idzes, pemain keturunan Indonesia yang membela Venezia FC, kini ia terancam batal naturalisasi. (Foto: Instagram @jayidzes) Copyright: © Instagram@jayidzes
Jay Idzes, pemain keturunan Indonesia yang membela Venezia FC, kini ia terancam batal naturalisasi. (Foto: Instagram @jayidzes)

INDOSPORT.COM - Calon pemain timnas Indonesia, Jay Idzes, dikonfirmasi terkena penyakit misterius yang membuatnya harus absen cukup lama, apakah batal naturalisasi?

Kabar tak sedap menimpa pemain keturunan Indonesia di Italia, Jay Idzes. Calon pemain naturalisasi timnas Indonesia itu dilaporkan mengalami sakit paru-paru.

Hal ini dikonfirmasi langsung oleh ofisial Venezia. Jay Idzes sempat dibawa ke rumah sakit, lalu ia sudah diperbolehkan pulang, tetapi kondisi kesehatannya terus dipantau.

"Venezia FC mengumumkan bahwa Jay Idzes terkena trombosis vena dengan mikro emboli paru," tulis laman resmi Venezia, pada Kamis (19/10/23) kemarin.

"Intervensi staf medis klub memungkinkan untuk mencapai diagnosis yang cepat dan memberikan terapi yang tepat. Ia rawat inap beberapa hari di Giovanni XXIII Nursing Home di Monastier."

Laman resmi Venezia FC menambahkan bahwa saat ini Jay Idzes sudah keluar dari rumah sakit dan kondisi fisiknya ikut membaik, tetapi sang bek belum bisa kembali berlatih.

"Waktu pemulihan untuk kembali ke aktivitas kompetitif bek berusia 23 tahun ini akan ditentukan pada pemeriksaan medis dan kesehatan berikutnya," tambah mereka.

Dilansir dari Siloam Hospital, trombosis adalah gangguan kesehatan yang ditandai dengan menggumpalnya darah, dan untuk kasus Jay Idzes adalah penggumpalan di Vena.

Sedangkan emboli paru adalah salah satu jenis penyakit pernafasan. Penyebab emboli adalah tersumbatnya salah satu arteri paru karena terdapat gumpalan darah.

Penyumbatan darah ini membuat paru-paru tidak mendapat pasokan darah dari jantung. Karena itulah, emboli paru dapat berakibat fatal jika tidak ditangani sesegera mungkin.