Bola Internasional

Profil Aitana Bonmati, Bidadari Cantik Barcelona Peraih Ballon d'Or Feminin 2023

Selasa, 31 Oktober 2023 09:29 WIB
Penulis: Martini | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© REUTERS/Hannah Mckay
Pemain Spanyol, Aitana BonmatĂ­, saat memenangkan Piala Dunia Wanita 2023. Foto: REUTERS/Hannah Mckay. Copyright: © REUTERS/Hannah Mckay
Pemain Spanyol, Aitana BonmatĂ­, saat memenangkan Piala Dunia Wanita 2023. Foto: REUTERS/Hannah Mckay.
Profil Aitana Bonmati

Penghargaan Ballon d'Or Feminin pertama kali digelar di tahun 2018. Dua tahun terakhir, gelar ini dimenangkan Alexia Putellas, sesama pilar Barcelona dan Timnas Spanyol Wanita.

Siapa sangka, tahun ini penghargaan Ballon d'Or Feminin jatuh ke tangan Aitana Bonmati. Wanita 25 tahun itu berjanji akan memberikan contoh yang baik di dalam dan luar lapangan.

"Kita harus menjadi lebih dari sekadar atlet, dan terus memimpin dengan memberi contoh dan berjuang bersama demi dunia yang lebih baik, damai, dan setara," kata Aitana Bonmati.

Dilansir dari berbagai sumber, Aitana Bonmati Conca lahir pada 18 Januari 1998 di Barcelona. Ia lahir dari pasangan Vicent Conca dan Rosa Bonmatí Guidonet.

Orang tuanya adalah orang terpandang sebagai guru Filologi, cabang ilmu yang menangani struktur, hubungan, serta perkembangan sejarah bahasa.

Aitana Bonmati adalah anak tunggal, dan ia lebih banyak bermain dengan anak lelaki di lingkungannya. Nampaknya hal ini lah yang membuatnya jatuh cinta pada sepak bola.

Klub pertama Bonmati adalah CD Ribes dan CF Cubelles, di mana ia bergabung dengan tim laki-laki. Baru pada usia 13 tahun, ia bergabung dengan akademi Barcelona Feminin.

Pada tahun 2014, saat usianya masih 15 tahun, Aitana Bonmati tampil di Euro U-17 dan Piala Dunia U-17.

Satu tahun kemudian, tepatnya di Kejuaraan Wanita U-17 2015, Bonmati meraih trofi Internasional pertamanya. Sejak saat itu, namanya makin bersinar bersama Barcelona.

Bonmati mencatat sejarah sepak bola dengan meraih treble pertama dalam sejarah Barca Feminin, dan menjadikan Barcelona sebagai tim pertama yang meraih treble di tim pria dan wanita.