In-depth

Sejarah Kopa Trophy, Penghargaan Pemain Muda Terbaik untuk Bellingham Warisan Legenda Real Madrid

Selasa, 31 Oktober 2023 12:31 WIB
Editor: Izzuddin Faruqi Adi Pratama
© Getty Images
Raymond Kopa, bersama Alfredo Di Stefano, di final Liga Champions 1957. Copyright: © Getty Images
Raymond Kopa, bersama Alfredo Di Stefano, di final Liga Champions 1957.
Si Napoleon Kecil

Meski sempat memperkuat Real Madrid, nama Raymond Kopa masih terdengar asing di telinga penggemar sepakbola terutama karena kariernya yang berlangsung sebelum era globalisasi dimulai.

Namun dengan adanya Kopa Trophy, publik perlahan semakin tahu mengenai playmaker legendaris yang satu ini.

Kopa mulai tercatat memainkan sepakbola profesional di divisi dua Prancis bersama Angers pada 1949 sebelum naik kasta bersama Reims dua musim berselang.

Di sana kemampuannya mengolah bola semakin terasah sehingga timnas Prancis pun memanggil Kopa. Termasuk untuk partai melawan Spanyol di Madrid pada 1955.

Berlaga di Estadio Chamartin, Kopa menyumbang satu gol yang memenangkan Prancis 1-2 atas Spanyol.

Media negeri matador dibuatnya kagum dan bahkan sampai memberinya julukan Pequeño Napoleón alias Napoleon Kecil karena Raymond Kopa tidak terbilang punya postur tinggi besar. Sekitar 168 cm saja.

Penampilan apik tersebut jadi salah satu alasan Real Madrid merekrutnya pada 1956. Keputusan Los Blancos terbilang jitu karena Kopa berperan besar dalam sukses memenangkan European Cup (sekarang Liga Champions) tiga tahun beruntun plus dua titel Liga Spanyol.

Sepanjang bersama Real Madrid, pemain kelahiran 13 Oktober 1931 tersebut memainkan 101 pertandingan dengan sumbangan 30 gol.

Salah satu musim terbaiknya adalah 1957/1958 dimana ia mencetak lebih dari 11 gol dan bersama Ferenc Puskas memenangkan trofi European Cup kedua mereka di Santiago Bernabeu.

Akhirnya pun ia diganjar dengan Ballon d'Or yang semakin membuat nama Kopa abadi dalam buku bertinta emas sejarah sepakbola.

Ketika France Football tengah menggodok ide mengenai penghargaan pemain U-21 terbaik di 2017, Raymond Kopa berpulang di usia 85.

Dari sana muncul gagasan untuk menamai anugerah tersebut menjadi Kopa Trophy. Anuegrah yang di kemudian hari menjadi milik Jude Bellingham yang besar kemungkinan akan jadi legenda Real Madrid seperti dirinya.