Timnas Indonesia

3 Modal Berharga Timnas Indonesia Hadapi Irak di Kualifiksai Piala Dunia 2026

Senin, 13 November 2023 18:26 WIB
Editor: Juni Adi
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Elkan Baggott dan Rizky Ridho di pertandingan FIFA Matchday antara Timnas Indonesia vs Burundi di Stadion Patriot Candranhaga, Bekasi, Sabtu (25/03/23). Foto: Herry Ibrahim/Indosport Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Elkan Baggott dan Rizky Ridho di pertandingan FIFA Matchday antara Timnas Indonesia vs Burundi di Stadion Patriot Candranhaga, Bekasi, Sabtu (25/03/23). Foto: Herry Ibrahim/Indosport

INDOSPORT.COM - Timnas Indonesia punya modal berharga saat menghadapi Irak di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Timnas Indonesia akan kembali melakoni pertandingan internasional pada bulan November 2023 ini menghadapi Irak, di pertandingan perdana Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia grup F pada Kamis (16/11/23) malam WIB.

Keduanya akan bentrok di Stadion Internasional Basra, Irak. Sebelumnya timnas Indonesia dipastikan lolos ke putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 ini berkat kemenangan meyakinkan melawan Brunei Darussalam.

Pertama Skuad Garuda menang 6-0 dan di pertandingan kedua menang 6-0. Agregat 12-0, sehingga timnas Indonesia lolos ke babak penyisihan grup Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Saat ini, anak asuh Shin Tae-yong telah bertolak dan tiba di Irak sejak Minggu (13/11/23) kemarin. Sesampainya di Negeri 1001 malam, mereka langsung menggelar latihan.

Adapun menu latihan yang dilakukan pasukan Garuda, seperti yang diungkapkan oleh pelatih Shin Tae-yong adalah pemulihan fisik.

"Kami mulai latihan perdana di Irak sore hari tadi, jam 4 sore, hanya latihan pemulihan fisik saja," ujar Shin Tae-yong dilansir dari laman resmi PSSI.

Dengan recovery yang cepat, pelatih berharap tim bisa lebih cepat beradaptasi dengan cuaca dan kondisi lingkungan di Irak. Karena Shin Tae-yong menargetkan timnya bisa lolos dari kualifikasi Piala Dunia 2026.

Meski tidak mudah mengalahkan Irak yang notabenenya adalah salah satu tim kuat di Asia, timnas Indonesia tak perlu patah semangat karena mereka punya modal berharga. Apa saja itu?