Liga 1

Suporter dan Orang Dekatnya di Persis Solo Marah, Leo Medina Beri Kode Keras

Selasa, 28 November 2023 11:44 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Isman Fadil
© MO Persis Solo
Pelatih Persis Solo, Leonardo Medina, ditemani Jaime Xavier dalam jumpa pers di Liga 1 2023-2024. (Foto: MO Persis Solo) Copyright: © MO Persis Solo
Pelatih Persis Solo, Leonardo Medina, ditemani Jaime Xavier dalam jumpa pers di Liga 1 2023-2024. (Foto: MO Persis Solo)

INDOSPORT.COM - Pelatih asal Meksiko, Leonardo Medina Arellano, memberikan kode keras siap dievaluasi atas hasil di Liga 1 2023-2024. Medina sadar para suporter Persis Solo dan orang terdekatnya marah.

Persis Solo kembali gagal meraih kemenangan setelah dibekuk Borneo FC 0-1, Senin (27/11/23). Persis Solo resmi menjadi tim kesebelas yang gagal menang di Stadion Segiri Samarinda.

Ada 13 tembakan yang dilepaskan Ramadhan Sananta dkk. dalam 90 menit waktu normal. Enam tembakan digagalkan Nadeo Argawinata dan tujuh lainnya tak mengarah ke gawang.

Kekalahan itu menambah rentetan buruk dalam enam partai terakhir. Persis Solo hanya mencatatkan satu kemenangan, tiga hasil imbang dan menelan dua kekalahan.

Desakan agar Persis Solo mengganti Leonardo Medina terus mengalir di media sosial klub. Medina dianggap belum bisa mengangkat performa tim hingga masih berada di peringkat ke-12 dengan 24 poin.

Situasi itupun sejatinya disadari Leo Medina. Ia sadar bahwa kekalahan atas Borneo FC membuat para suporter maupun orang-orang yang ada di dekatnya marah.

"Saya tahu suporter dan orang-orang di dekat kita mungkin marah, saya tahu, tapi saya selalu fokus di bagaimana kita main, bagaimana proses kita," kata Leo Medina usai pertandingan.

Leo Medina memuji konsistensi Borneo FC dalam laga kandang. Dalam 11 partai termasuk melawan Persis Solo, Borneo FC menang 9 kali, seri dua kali dan belum pernah kalah.

Leo Medina juga mengingatkan bahwa Persis Solo memainkan banyak pemain muda. Ada empat pemain yang usianya di bawah 21 tahun.

Empat nama itu adalah Faqih Maulana (19 tahun), Rendy Sanjaya (19 tahun), Althaf Indie (20 tahun) dan Ramadhan Sananta (21 tahun). Di luar nama Sananta, tiga nama lain dipoles Persis Solo lewat tim youth.

"Saya lihat Rendy main bagus, Althaf masih main bagus dan Faqih main bagus. Saya tidak bisa merasa senang karena kita kalah, tapi saya harus objektif dan fokus pada proses karena kita adalah tim (dengan pemain) muda," ucap Leo Medina.

Dalam laga melawan Borneo FC, Persis Solo juga membuat banyak peluang. Namun tak ada satupun yang bisa membobol gawang Borneo FC.

"Kita harus bekerja keras di akurasi karena kita mendapatkan banyak peluang dan kita tidak bisa mencetak gol.  Saya harus menjadi tenang untuk evaluasi," tutur Leo Medina.

Leo Medina pun memberi kode siap dievaluasi andai progres Persis Solo dinilai tak cukup oleh manajemen tim. Namun jika masih diberi kesempatan, Leo Medina siap memberi perbedaan.

"Jika pemilik kita berpikir saya tidak bekerja dengan bagus, ya oke, mereka harus menjelaskan, tapi bagi saya, saya harus masih kerja keras. Saya masih percaya pemain-pemain di Persis," tegas Medina.

Persis Solo disebut-sebut akan memperkenalkan pemain asing pengganti Fernando Rodriguez. Pemain tersebut diyakini sebagai mantan pemain Persebaya, Sho Yamamoto.

Sho Yamamoto akan menjadi opsi pemain dari sayap kiri setelah Irfan Jauhari mengalami cedera hingga akhir musim. Sementara lini depan tetap dipercayakan pada David Gonzalez, Ramadhan Sananta dan Arkhan Kaka Putra Purwanto.

Pada pekan ke-21 Liga 1 2023-2024, Persis Solo akan menghadapi Madura United, Selasa (5/12/23). Belum diketahui stadion mana yang akan dipakai untuk laga kandang Persis Solo.