INDOSPORT.COM - Persis Solo tak sekadar mendaftarkan Sho Yamamoto pada putaran kedua Liga 1 2023-2024. Ada mantan pemain terbaik Gothia Cup 2019 di China, Nadhif Girasta Kosasih, bersama dua jebolan Persis Youth.
Sho Yamamoto menjadi rekrutan paling mengejutkan pada bursa transfer tengah musim Liga 1 23/24 kali ini. Sebelum memperkenalkan Sho Yamamoto, Persis Solo dikaitkan dengan tiga gelandang serang.
Ketiga nama itu adalah Ze Valente, Levy Madinda dan Francisco Rivera. Namun, Persis Solo melihat Sho Yamamoto lebih penting untuk mengatasi krisis gelandang sayap kiri karena Irfan Jauhari cedera.
Persis Solo tak sekadar melihat performa tak memuaskan pada putaran pertama bersama Persebaya. Namun, Persis Solo meyakini Sho Yamamoto bisa cemerlang seperti musim lalu ketika mencetak 10 gol dan 10 assist.
Winger asal Jepang ini juga gembira ketika mendapat kepercayaan dari Persis Solo. Meski hanya berada di peringkat ke-12, Persis Solo memiliki performa yang menawan.
"Saya sangat senang bisa bergabung di sini. Terakhir kali bermain menghadapi PERSIS, tim ini menunjukkan permainan yang luar biasa," kata Sho Yamamoto.
Kehadiran Sho Yamamoto menjadi modal mengejar prestasi pada putaran kedua. Persis Solo punya kans besar naik ke posisi lebih baik setelah musim lalu mengakhiri kompetisi di peringkat ke-10.
"Saya ingin membantu klub ini meraih poin sebanyak-banyaknya dengan mencetak gol dan memberikan assist. Saya akan memberikan seluruh kemampuan untuk tim ini," tuturnya.
Sho Yamamoto menyadari bahwa fans Persis Solo menaruh harapan besar kepadanya. Maka, harapan itu akan diperjuangkan agar kontribusinya sesuai ekspektasi banyak pihak.
"Tentu jika saya dapat memberikan penampilan yang bagus, suporter akan merasa senang. Saya akan terus berusaha untuk memberikan penampilan terbaik untuk klub ini dan juga orang-orang yang mencintainya," lanjutnya.
Tiga Pemain Akademi
Selain Sho Yamamoto, Persis Solo menarik tiga nama dari akademi. Mereka adalah Nadhif Girasta Kosasih (striker), Wahyu Agong (striker) dan I Gede Aditya (kiper).
Sebelum menjadi bagian tim senior, mereka sudah bertarung bersama Persis U-20 di Elite Pro Academy (EPA) U-20 2023/2024. Nadhif dkk. membawa Persis U-20 sebagai pemuncak klasemen grup B dengan 22 poin.
Namun, performa mereka memang sudah tertempa sejak lama atau jauh sebelum gabung Persis Solo. Nadhif sudah mengantarkan Timnas Pelajar menjadi juara Gothia Cup 2019 dan terpilih sebagai pemain terbaik di China usai cetak hattrick dalam laga final.
Lalu, Wahyu Agong merupakan bekas Persebaya U-16 pada 2019 yang sempat terpilih menjadi bagian Garuda Select tahun 2020. Ia mulai gabung Persis Solo pada tahun 2021.
Sementara I Gede Aditya Juli Antara dipromosikan setelah Pancar Nur Widiastono dipinjamkan ke PSIM Yogyakarta. Pemain asal Denpasar itu sempat menjadi bagian dari Garuda Select pada 2020 dan Persebaya U-16 pada 2021.
Nadhif, Wahyu dan Gede Aditya menyusul jejak beberapa nama dari Persis U-20 yang dipromosikan ke tim senior dari musim 2022-2023.
Mereka adalah Arkhan Kaka Putra Putranto, Zanadin Fariz, Althaf Indie dan Faqih Maulana. Arkhan Kaka dkk. sudah jadi langganan line up di Liga 1 2023-2024.
Selain mereka, masih ada Marcell Januar, Rifqy Ray Farandi, I Gusti Made Rendy Sanjaya dan Ilham Akbar Prasetyo. Dari empat nama tersebut, Rendy dan Rifqy sudah tampil di Liga 1 2023-2024.