In-depth

3 Kiper Masuk Radar Inter Milan untuk Jangka Panjang, Siapa yang Paling Layak Digaet?

Sabtu, 2 Desember 2023 16:15 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© ig@athleticoparanaense
Setidaknya ada tiga pemain yang masuk radar klub Liga Italia (Serie A), Inter Milan, guna menjadi kiper jangka panjangnya. Siapa saja? Copyright: © ig@athleticoparanaense
Setidaknya ada tiga pemain yang masuk radar klub Liga Italia (Serie A), Inter Milan, guna menjadi kiper jangka panjangnya. Siapa saja?

INDOSPORT.COM – Setidaknya ada tiga pemain yang masuk radar klub Liga Italia (Serie A), Inter Milan, di bursa transfer 2024 guna menjadi kiper jangka panjangnya. Siapa saja?

Saat ini Inter Milan tengah disibukkan dengan pencarian kiper baru guna mengawal gawangnya untuk jangka waktu yang lama.

Sejatinya, klub berjuluk Nerazzurri itu masih memiliki penjaga gawang top pada diri Yann Sommer. Hanya saja, pemain asal Swiss itu sudah berusia 35 tahun.

Meski masih punya Emil Audero di posisi kiper pelapis, tapi kapasitasnya dirasa Inter belum cukup untuk menjadi penjaga gawang utama. Apalagi dirinya hanya berstatus pinjaman.

Karenanya, Inter akan memanfaatkan bursa transfer 2024 mendatang untuk menjadi suksesor Yann Sommer sebagai penjaga gawang utama di Giuseppe Meazza.

Dari sekian banyak kiper top yang ada, Inter diam-diam sudah punya tiga kandidat yang telah masuk dalam radarnya. Siapa saja kandidat tersebut?

1. Bento Matheus

Nama pertama yang masuk radar Inter adalah penjaga gawang dari klub Athletico Paranaense yakni Bento Matheus Krepski.

Kiper berusia 24 tahun ini sudah masuk dalam radar Inter Milan karena penampilan moncernya bersama klub besar Brasil tersebut.

Secara kualitas, musim ini Bento mampu membuat 3,26 penyelamatan per 90 menit atau 77,6 persen penyelamatan dari total 123 tembakan yang ia hadapi.

Bento juga punya catatan apik saat menghadapi penalti, di mana ia mampu menyelamatkan 25 persen penalti yang dihadapinya di musim 2023 ini.

Dengan kapasitasnya, Inter kabarnya berani menebusnya dengan harga 15 juta euro atau setara Rp253 miliar dari Athletico Paranaense.