Banyak yang Pindah Klub, Ini 6 Penyerang Top Eropa yang Aksinya Wajib Dinantikan
INDOSPORT.COM - Bursa transfer menjadi gerbang kesempatan bagi klub-klub Eropa untuk menambah kekuatan materi pemain, agar bisa bersaing merebut gelar di setiap musimnya.
Namun karena pandemi virus corona atau Covid-19 yang masih melanda, sehingga ekonomi dunia terdampak lesu membuat klub berpikir ulang untuk belanja jor-joran.
Contoh nyata adalah Paris Saint-Germain. Klub asal Prancis itu sukses mendatangkan enam pemain baru, empat di antaranya adalah pemain gratisan.
Mereka adalah Lionel Messi, Sergio Ramos, Georginio Wijnaldum, dan Gianluigi Donnarumma. Sementara dua pemain yang dibeli adalah Achraf Hakimi dari Inter Milan sebesar 56 juta euro, dan Danilo Perreira dari FC Porto sebesar 16 juta euro.
Meski PSG klub kaya, namun jika mereka saat ini belanja jor-joran bisa berdampak terhadap kondisi finansial klub dan juga terjegal oleh aturan Financial Fair Play (FFP) yang dibuat UEFA.
Selain PSG, beberapa klub juga memilih untuk mencari pemain gratisan atau malah mereka tidak belanja sama sekali khususnya untuk posisi penyerang.
Padahal sektor lini depan sangat vital untuk membawa tim selalu meraih kemenangan di setiap laga. Lantas, penyerang-penyerang mana saja yang aksinya patut ditunggu musim 2021/2022 ini?
1. 1. Harry Kane
Harry Kane adalah salah satu penyerang terbaik di Liga Inggris dalam beberapa musim terakhir.
Hal itu dibuktikan dengan konsistensi ketajamannya dalam merobek jala gawang lawan, sehingga ia mampu merebut gelar top skor sebanyak tiga kali dimana dua di antaranya didapat dua musim beruntun.
Menarik dinantikan musim baru ini apakah Harry Kane bisa menjaga kesuburannya dalam mencetak gol bersama Tottenham Hotspur.
2. Romelu Lukaku
Romelu Lukaku resmi pindah dari Inter Milan ke klub lamanya di Liga Inggris, Chelsea dengan biaya 97 juta pounds. Nilai tersebut menjadikan Lukaku sebagai pemain termahal yang pernah dibeli The Blues sepanjang sejarah klub.
Chelsea tidak akan menyesal mengeluarkan dana sebesar itu, karena ketajaman Lukaku sudah terbukti.
Di Liga Italia musim lalu, ia tampil apik dan namanya masuk dalam daftar top skor Serie A urutan ke-2, kalah dari Cristiano Ronaldo.
Selain itu Lukaku juga tidak akan perlu lama beradaptasi dengan Liga Inggris, karena dirinya sudah lama berkarier di sini.
3. Erling Haaland
Banyak publik yang menantikan kiprah Erling Haaland bersama Dortmund musim depan 2021/2022. Pasalnya sang pemain dikenal sebagai penyerang tajam di Bundesliga dan Eropa.
Ia menjadi satu-satunya striker pesaing Robert Lewandowski karena ketajamannya terbukti membuat barisan pertahanan lawan ketar-ketir.
Musim lalu, ia mengemas total 41 gol dari 41 penampilannya di ajang domestik. Menarik dinantikan apakah ia mampu kembali bersinar bersama Dortmund.
4. Lionel Messi
Lionel Messi membuat keputusan mengejutkan ketika ia memilih untuk pindah ke klub lain, setelah berseragam Barcelona selama 21 tahun terakhir.
La Pula hengkang ke PSG dengan status bebas transfer lias gratis, lantaran kontraknya sudah habis.
Ini adalah kali pertama Messi bermain untuk klub lain dan di liga lain. Maka menarik untuk disaksikan kiprah Messi musim ini.
Di Barcelona, kemampuan mencetak gol Messi di La Liga sudah tidak perlu diragukan lagi. Apakah tuah tersebut berlanjut bersama PSG? kita nantikan saja.
5. Cristiano Ronaldo
Cristiano Ronaldo kembali memperkuat klub lama Manchester United musim ini. Ia diharapkan mampu membawa The Red Devils kembali berjaya setelah beberapa musim terakhir puasa gelar.
Meski usianya sudah tidak muda lagi yakni 36 tahun, namun kemampuan dan ketajaman Ronaldo masih bisa bersaing di kompetisi level tertinggi seperti Liga Inggris.
Baru-baru ini ia bahkan membawa Timnas Portugal meraih kemenangan 2-1 atas Irlandia, dimana dua gol tersebut diborong oleh sang megabintang.
6. Olivier Giroud
Olivier Giroud memutuskan untuk hengkang dari Chelsea menuju AC Milan. Hal itu demi mengembalikan menit bermainnya yang sudah terpangkas di Stamford Bridge sejak beberapa musim terakhir.
Sewaktu masih bermain untuk Chelsea, ia menjadi pemain pilihan kedua pelatih di lini depan. Sementara di AC Milan, pelatih Stefano Pioli memasangnya sebagai pilihan utama.
Duetnya bersama Zlatan Ibrahimovic sangat dinantikan untuk membawa AC Milan kembali berjaya. Sejauh ini ia telah mencetak 2 gol dari 2 pertandingan bersama AC Milan di Liga Italia.