x

Tragis! Pernah Jadi Bintang di Piala Dunia, Karier 3 Pemain Ini Sekarang Jadi Ampas

Jumat, 8 April 2022 19:28 WIB
Editor: Juni Adi
Mesut Ozil saat mengenakan seragam Timnas Jerman.

INDOSPORT.COM - Tiga pemain ini pernah menjadi bintang di ajang Piala Dunia dan dilirik klub besar Eropa, tapi kini nasibnya tragis.

FIFA baru saja rampung menggelar undian grup Piala Dunia 2022 di Doha Exhibition and Convention Center, Qatar, pada Jumat (01/04/22) malam WIB.

Baca Juga

Sebanyak 29 negara sudah memastikan lolos ke Piala Dunia 2022. Masih ada tiga tiket lain yang bakal diperebutkan lewat playoff Piala Dunia 2022 pada Juni 2022 mendatang.

Dipandu oleh aktor papan atas dari London, Idris Elba dan penyiar olahraga Reshmin Chowdhury, dan mantan para pemain Tim Nasional (timnas) dalam acara pengundian, terdapat beberapa undian menarik tersaji.

Dilakukan oleh eks gelandang timnas Inggris, Jermaine Jenas dan Carli Lloyd, pemenang dua kali juara dunia sepak bola wanita.

Baca Juga

Serta di bantu sejumlah legenda sepak bola dunia lainnya seperti Cafu (Brasil), Jay Jay Okocha (Nigeria), Lothar Matthaus (Jerman Barat), Alie Daei (Iran), Adel Ahmed Malallah (Qatar), Tim Cahill (Australia), hingga Bbora Milutinovic (Serbia).

Dalam undian ini, 32 negara yang lolos ke Piala Dunia dibagi ke dalam empat pot yang berisi delapan negara. Tim-tim yang diambil dari setiap pot akan dialokasikan ke dalam delapan grup.

Sebagai tuan rumah, Qatar tentu sudah dipastikan akan masuk ke dalam grup A. Sisanya, harus melewati mekanisme undian.

Baca Juga

Dalam undian ini, FIFA secara umum hanya menempatkan satu tim dari tiap zona kualifikasi ke dalam satu grup. Contohnya, dari zona Conmebol, Brasil tak akan bisa dipertemukan dengan Ekuador.

Akan tetapi perkecualian diberikan pada tim-tim dari zona UEFA. Setiap grup harus memiliki setidaknya satu, tetapi tidak bisa lebih dari dua tim dari zona tersebut. 

Ada 13 tim dari Eropa, ini artinya dari delapan grup akan ada lima di antaranya yang memiliki dua perwakilan dari benua Biru.

Dari hasil undian, bisa dibilang hampir tidak ada grup neraka karena kekuatan tim di masing-masing grup cukup merata. 

Hal tersebut membuat peluang bagi para pemain untuk membuktikan kualitasnya dalam membantu negaranya meraih hasil maksimal di Piala Dunia 2022.

Wajar saja karena ajang Piala Dunia acap kali menjadi panggung bagi pemain untuk menjual diri, agar bisa dilirik klub-klub top Eropa dan dikontrak setelah pesta akbar itu selesai.

Dalam dua dekade terakhir, sudah banyak yang merasakan manfaat dari Piala Dunia ini. Pemain akhirnya diboyong oleh klub besar Eropa setelah bersinar di Piala Dunia.

Sayangnya, tidak semudah itu mereka bisa tampil bagus ketika sudah berada di level klub sehingga seiring waktu mulai mengalami penurunan performa, seperti yang dialami oleh tiga pemain ini.


1. Denis Cheryshev (2018)

Gelandang Timnas Rusia, Denis Cheryshev

Perjalanan Denis Cheryshev yang merupakan pemain terbaik Rusia di Piala Dunia 2018, bisa dibilang tidak terlalu mulus. 

Ia bahkan menjadi pemain pengganti pada pertandingan pertama Rusia melawan Arab Saudi. 

Baca Juga

Ia mendapat kesempatan karena menggantikan Alan Dzagoev yang cedera di pertandingan tersebut.

Empat gol Cheryshev dari lima pertandingan membawa Rusia ke perempat final turnamen. 

Pemain berusia 27 tahun itu mencetak gol di pembuka Piala Dunia dan kemudian mencetak gol melawan Mesir di pertandingan berikutnya. 

Baca Juga

Ia kemudian mencetak gol yang menakjubkan melawan Kroasia di perempat final sebelum kalah dalam adu penalti.

Sejumlah klub top Eropa sempat dihubung-hubungkan dengannya, namun kunjung ada tawaran tim besar kepadanya.

Baca Juga

Ia saat ini membela Valencia setelah diboyong dari Villarreal dengan mahar 6 juta euro musim panas 2019 lalu.

Sempat bersinar di Piala Dunia 2018 Rusia, Denis Cheryshev kini tenggelam. Bomber berusia 31 tahun itu musim ini baru bermain 12 pertandingan untuk Valencia dan belum mencetak gol di La Liga.


2. James Rodriguez (2014)

Gelandang serang Everton, James Rodriguez.

James Rodriguez menjadi salah satu pemain yang bersinar di gelaran Piala Dunia 2014 Brasil lalu. Ia mampu membuat enam gol dan dua asssit untuk Kolombia.

Ia pun mampu menarik hati klub raksasa Spanyol Real Madrid dan memboyongnya dengan biaya mencapai 75 juta euro dari FC Porto.

Baca Juga

Rodriguez pun datang ke Santiago Bernabeu sebagai pemain termahal keempat sepanjang masa.

Bermodalkan gelar Sepatu Emas Piala Dunia 2014, James Rodriguez mampu tampil baik di musim debutnya dengan mencetak total 17 gol dari 15 pertandingan di semua kompetisi. 

Namun perlahan ia mampu membuat pelatih Real Madrid percaya sehingga menjadi pemain reguler, dengan penampilan 125 laga dan memenangkan dua gelar liga serta dua gelar Liga Champions.

Baca Juga

Namum perlahan kemampuan James Rodriguez menurun, sehingga ia sempat dipinjamkan ke beberapa klub oleh Real Madrid, sebelum akhirnya dilepas permanen ke Everton dan kini terdampar di klub Qatar, Al-Rayyan SC.

Mesut Ozil (2010)

timnas Jerman di Piala Dunia 2010 menjadi salah satu negara kuat dengan talenta-talenta mudanya generasi asuhan Joachim Low.

Satu pemain tampil bersinar yang membuat klub raksasa Eropa, Real Madrid kepincut yakni Mesut Ozil.

Mesut Ozil tampil apik karena berhasil membantu tim asuhan Joachim Loew mencapai semifinal Piala Dunia 2010 Afrika Selatan.

Baca Juga

Raksasa Spanyol tersebut menebus Ozil dari Werder Bremen dengan biaya yang cukup murah, yaitu 18 juta euro saja.

Ozil membuat lebih dari 150 penampilan untuk Real Madrid dan memenangkan gelar La Liga. 

Namun lambat laun performa Mesut Ozil mulai menurun. Ia kemudian hijrah ke Arsenal tahun 2013, dan sempat dicampakkan oleh timnas Jerman sebelum akhirnya berlabuh ke klub Turki, Fenerbahce musim panas 2021 lalu.

Real MadridFIFAMesut OzilPiala DuniaJames RodriguezPiala Dunia 2022TRIVIA

Berita Terkini