Bikin Fan Bahagia Semusim, Bocah Ajaib Prancis Bisa Ubah Nasib Real Madrid Saat Lawan Liverpool

INDOSPORT.COM – Sorotan mata penonton laga final Liga Champions 2022 antara Liverpool vs Real Madrid akan tertuju pada bintang muda Eropa, Eduardo Camavinga.

Eduardo Camavinga tentu diprediksi tak akan jadi pilihan utama pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti dalam laga final Liga Champions 2022 kali ini.

Ancelotti diprediksi akan kembali menurunkan trio gelandang andalan Real Madrid, Casemiro, Toni Kroos, dan Luka Modric, yang kerap jadi andalan di laga besar.

Meski tak akan jadi pilihan utama dalam laga kontra Liverpool, Camavinga tentu mampu memenangkan hati fan Real Madrid dalam semusim sejam didatangkan dari Stade Rennes pada bursa transfer musim panas 2021 silam,

Camavinga sendiri tak protes meski kerap kali jadi pelapis, karena dirinya bisa belajar dari pemain-pemain bintang Real Madrid yang kerap kali mampu tampil hebat di laga penuh tekanan.

“Tak apa-apa, karena ada pemenang Ballon d’Or Luka Modrid di Real Madrid,” tutur Camavinga.

“Jika saya mencoba cara Modric mengumpan dengan kaki luar, mungkin ankle saya akan patah,” gurau pemain 19 tahun ini.

Namun demikian, musim 2021/2022 adalah sesuatu yang berbeda untuk Eduardo Camavinga yang beberapa kali diandalkan untuk mengisi lini tengah Real Madrid.

Dari permainannya, fan Los Blancos sudah tahu bahwa salah satu bakat terhebat Eropa ini akan jadi suksesor jangka panjang dari Luka Modric.

Meskipun hanya tampil dalam beberapa laga sebagai pengganti, Camavinga sudah memenangkan hati fan Real Madrid hanya dengan satu musim.

1. Menawan di Real Madrid, Dipuji Pogba

Kapasitas Camavinga dalam memainkan peran di lini tengah Real Madrid cukup bagus untuk memainkan variasi peran di lini tengah.

Camavinga punya tingkat yang sama soal energi dan personalitas dan bagaimana dia mengumpan bola ke Karim Benzema saat melawan Manchester City di semifinal membuktikan perkembangannya.

Real Madrid tentu beruntung ketika mampu memenangi perburuan Camavinga melawan Paris Saint-Germain pada bursa transfer musim panas 2021 silam.

Selain itu, transfer Camavinga membuat Real Madrid dicaci maki, karena memberikan harga mahal kepada pemain yang terhitung sangat muda.

Jauh sebelum mendatangkan Eduardo Camavinga, Real Madrid terus dikaitkan dengan nama gelandang Manchester United, Paul Pogba.

Namun, Real Madrid kemudian menyaksikan kehebatan Camavinga yang kala itu masih berusia 17 tahun di Stade Rennais yang membuat mereka bergegas memastikan transfer sang pemaain.

Pogba pun memberikan komentar pada penampilan Camavinga saat bersama-sama dipanggil ke timnas Prancis.

“Camavinga seperti penari kecil, dia mengingatkan sedikit pada diri saya,” ujar Pogba mengomentari debut sang pemain muda pada 2020.

2. Ubah Nasib Diri, Camavinga Bisa Ubah Peruntungan Real Madrid

Sebelum laga final Liga Champions 2022 melawan Liverpool, Camavinga mengalami adaptasi bersama Real Madrid, dengan mengawali aksi saat turun sebagai pemain cadangan di laga melawan Celta Vigo.

Selepas laga itu, Camavinga kabarnya terus berlatih mengumpan hingga mendapatkan cara yang diinginkan.

Bahkan, Camavinga pun tak dimainkan selama 90 menit hingga November 2021 saat Real Madrid melawan Rayo Vallecano.

Tercatat, dari total 13 laga turun sebagai pemain utama, hanya lima kali Camavinga turun sebagai pemain utama bersama Real Madrid sebelum memasuki tahun 2021.

Baca Selengkapnya: Dari Penampungan Pengungsi ke Final Liga Champions, Wonderkid Real Madrid jadi Motivasi Dunia