Netizen Ungkap Fakta Mengejutkan soal Jebolnya Tembok Pembatas JIS, Bukan Salah Jakmania?

INDOSPORT.COM – Fakta baru terkait jebolnya tembok pembatas Stadion Jakarta International Stadium (JIS) terungkap setelah seorang netizen mengunggah foto insiden tersebut di dunia maya.

Sebagaimana diketahui, Stadion Jakarta Internasional Stadium (JIS) akhirnya resmi diresmikan pada Minggu (25/07/22).

JIS merupakan stadion kelas dunia baru yang dibangun di ibu kota Jakarta, Indonesia dan diperkirakan mampu menampung 82 ribu orang.

Acara Grand Launching JIS juga dimeriahkan dengan laga Persija Jakarta vs Chonburi FC. Laga persahabatan antara Persija Jakarta melawan klub asal Thailand ini berlangsung sengit dan berakhir imbang 3-3.

Namun, acara ini diwarnai dengan insiden robohnya pagar pembatas antara tribun di sisi utara dan lapangan Stadion JIS jelang kickoff pertandingan Persija vs Chonburi.

Menyusul insiden tersebut, Gubernur Jakarta, Anies Baswedan, yang kebetulan hadir di Grand Launcing JIS menyatakan bahwa ambrolnya pagar dikarenakan semangat tinggi Jakmania – sebutan pendukung Persija.

“Untuk pagar, saya kira karena semangatnya luar biasa tinggi dan baru pertama kali stadion ini digunakan,” kata Anies kepada awak media.

“Jadi ini semua bagian dari proses pembelajaran. Nah proses belajar akan bertemu dengan segala macam tantangan. Ini salah satu masalah yang harus dihadapi bersama,” katanya.

Seolah-olah membantah pernyataan Anies Baswedan yang mengklaim Jakmania ikut andil sebagai penyebab robohnya pagar JIS, seorang netizen mengungkap fakta mengejutkan.

1. Netizen Unggah Boroknya Konstruksi JIS

Salah satu netizen di Twitter dengan nama akun @wadidawbigwin, memperlihatkan kondisi konstruksi pagar pembatas tribun Stadion JIS yang terlihat jauh dari kelayakan.

Dalam foto yang diunggah akun tersebut diperlihatkan bahwa di bawah tumpukan plat baja di bagian atas tidak ada balok yang digunakan sebagai penahan.

Semua plat baja hanya bertumpu langsung pada hebel (bata ringan), di mana ini sangat rentan roboh ketika mendapat tekanan dengan beban besar dari satu sisi.

“Coba perhatikan, di bawah tumpuan plat baja tak ada balok utk menahan. Semuanya bertumpu langsung pada hebel (bata ringan)…,” tulis akun tersebut.

“Tapi buzzer @aniesbaswedan, semua menyalahkan sporter, khususnya the Jakmania, Fix ini bukan foto rekayasa...”

Fakta lainnya yang juga coba diungkap ada dalam sebuah unggahan seorang netizen di Twitter, berupa video dari angle lain yang memperlihatkan detik-detik pagar tersebut ambruk.

Lewat video tersebut, akun ini mengklaim bahwa saat pagar roboh tidak ada aksi dorong-dorongan dari para suporter yang kebetulan berada di area tersebut.

“Buat buzzer Anies yg sibuk salahkan penonton, Ga ada yg sedang dorong-dorongan dan penonton nggak banyak yang jatuh,” tulis akun ini.

“Silahkan dinilai, apa karena penonton atau memang kualitas JIS yg buruk? 4,5 T begini?”

Insiden ini tentunya sangat mencoreng nama Jakarta International Stadium yang digadang-gadang bakal stadion paling modern di Indonesia.

Selain itu, Stadion JIS yang fasilitasnya menyerupai Stadion Santiago Bernabeu milik Real Madrid, juga akan menjadi salah satu venue gelaran Piala Dunia U-20 tahun depan.

2. Persija Daftarkan JIS Jadi Homebase Mereka

Sambut Liga 1 Indonesia musim depan, klub Persija Jakarta semakin mematangkan persiapan termasuk memilih stadion yang bakal digunakan sepanjang kompetisi bergulir.

Teka-teki di mana Persija Jakarta akan bermarkas di Liga 1 musim 2022-2023 akhirnya terjawab sudah. Skuad berjuluk Macan Kemayoran tersebut resmi mendaftarkan tiga stadion sekaligus untuk home base mereka.

Persija Jakarta mendaftarkan Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Stadion Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta serta Jakarta International Stadium (JIS) sebagai home base mereka di Liga 1 2022-2023.

Kabar mengenai ketiga stadion ini dikabarkan langsung oleh Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB) Sudjarno.

"Persija mengajukan ketiga tempat itu (Patriot, JIS, dan SUGBK)," ucap Sudjarno di Kantor LIB, Jakarta.

"Kalau sesuai jadwal, kalau ada perubahan tinggal buat sirkuler-nya. Tentu klub sudah punya perencanaan," ia menambahkan.

Baca selengkapnya: Termasuk JIS, Persija Daftarkan 3 Stadion Sebagai Home Base di Liga 1 2022-2023