x

Mulutmu Harimaumu! 3 Pemain Ini Juga Ciptakan Huru-hara seperti Ronaldo karena Wawancara

Selasa, 15 November 2022 14:59 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
Cristiano Ronaldo baru saja membuat heboh publik usai singgung Manchester United saat sesi wawancara. Foto: REUTERS/Peter Powell.

INDOSPORT.COM - Klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United, patut meradang lantaran aksi yang ditunjukkan Cristiano Ronaldo.

Seperti diketahui, pentolan Timnas Portugal tersebut baru saja membut heboh publik karena cuplikan wawancaranya bersama Piers Morgan viral.

Dari sekian hal kontroversial yang ia utarakan di sana, Manchester United dan Erik ten Hag jadi ‘tokoh’ utama yang diperbincangkan.

Cristiano Ronaldo merasa ‘terkhianati’ lantaran pihak klub beserta para petinggi berikut sang manajer, ingin mengusirnya dari Old Trafford.

Bukan hanya itu, Manchester United bahkan dianggap tidak mengalami perubahan apa pun setelah ia hengkang, maupun sejak Sir Alex Ferguson pensiun.

Baca Juga

Lalu lebih parahnya lagi, ia juga menyeret-nyeret nama Wayne Rooney yang belakangan melempar kritik pedas terkait attitude Cristiano Ronaldo.

Dengan tegas, si empunya nama pun membalas celotehan mantan pemain Timnas Inggris tersebut, yang menyebutnya ‘benalu’ di klub.

Baca Juga

Masih dalam wawancara bersama Piers Morgan tersebut, Cristiano Ronaldo juga mempertanyakan keputusan Manchester United saat menunjuk Ralf Rangnick sebagai pengganti Ole Gunnar Solskjaer.

Mulutmu harimaumu, nampaknya istilah yang sangat tepat menggambarkan keadaan CR7 saat ini. Ia seorang figur publik yang setiap tindak tandunknya pasti diperhatikan.

Namun mantan pemain Juventus tersebut tidak sendirian. Pemain-pemain sepak bola berikut ini juga pernah menciptakan huru-hara setelah bercuap-cuap dalam sesi wawancara. Siapa saja?

Baca Juga

1. Romelu Lukaku

Romelu Lukaku, pemain Inter Milan pinjaman dari Chelsea. Foto: REUTERS/Daniele Mascolo.

Pemain yang satu ini sejatinya sudah beberapa kali melontarkan pernyataan kontroversial saat sesi wawacara.

Namun yang teranyar, curhatannya soal Chelsea dan Thomas Tuchel benar-benar membuat suporter The Blues meradang.

Pasalnya, Romelu Lukaku mengaku lebih mencintai klub yang sudah ditinggalkannya yakni Inter Milan, padahal di sisi lain ia menyoroti nasibnya di bawah asuhan Thomas Tuchel di Chelsea.

“Saya tidak senang dengan situasinya dan ini normal. Saya rasa pelatih telah memilih bermain dengan sistem lain,” ucapnya kepada Sky Sport Italia seperti diwartakan Evening Standard.

Mengaku tidak bahagia di Chelsea dan pada waktu yang sama ingin pulang ke Inter Milan, tidak ayal Romelu Lukaku langsung membuat publik bergejolak.

Baca Juga

Namun setelah wawancara tersebut menciptakan geger yang lumayan besar, ia pun meminta maaf dan menyesali apa yang sudah terjadi.

Ia juga berusa menjelaskan apa sebenarnya maksud di balik pengakuannya tersebut. Apa yang ia ucap kala itu dimaksudkan sebagai ungkapan perpisahan kepada publik Inter Milan.

Baca Juga

Di sisi lain, tidak ada niat sedikit pun untuk menyenggol maupun meragukan rekan-rekan apalagi sang pelatih [Thomas Tuchel], karena menurutnya orang-orang ini sudah melakukan yang terbaik di klub.

Meski begitu, agaknya keinginan Romelu Lukaku untuk kembali ke pelukan Nerazzurri didengar dan dikabulkan Tuhan.

Ia pada akhirnya angkat kaki ke Inter Milan sebagai pemain pinjaman untuk musim 2022-2023 ini. 

Baca Juga
 

2. Lagi-lagi, Manchester United!

Dean Henderson saat berseragam Manchester United. Foto: Laurence Griffiths/Getty Images.

Dean Henderson

Bukan hanya Cristiano Ronaldo, Manchester United juga pernah memiliki pemain yang mengacak-acak klub lewat wawancara.

Dean Henderson, kiper yang satu ini namanya sempat digadang-gadang sebagai pesaing berat David de Gea di bawah mistar gawang Setan Merah.

Hanya saja, kesempatan emas tidak pernah benar-benar datang kepadanya, lantaran Manchester United masih memercayai David de Gea sebagai si nomor satu.

“Dari pembicaraan yang saya lakukan sepulang dari Euro 2020 bersama Timnas Inggris, saya bakal menjadi kiper nomor satu [di Manchester United],” ucapnya kepada talkSPORT.

“Saya kemudian terkena Covid dan setelah itu tidak ada satu pun yang melakukan follow up terhadap apa yang mereka sempat sampaikan kepada saya,” tambahnya lagi.

Baca Juga

Dalam wawancara yang sama, Dean Henderson bahkan meyakini bahwa ia sangat senang bisa keluar dari situasi sulit tersebut karena kini ia bermain sebagai pinjaman di Nottingham Forest.

Meski hanya sebuah curhatan sebagai korban PHP, apa yang diucapkannya menuai beragam respons di kalangan suporter dan publik sepak bola.

Baca Juga

Roy Keane

Lagi! Manchester United. Selain Cristiano Ronaldo dan Dean Henderson, salah satu senior mereka yakni Roy Keane juga sempat membuat situasi pelik karena mulut yang tidak dapat dikontrol.

Parahnya, ia bercuap-cuap di kanal klubnya sendiri, MUTV, pada tahun 2005 silam. Saat itu, ia diminta menganalisis penampilan Setan Merah yang baru saja dikalahkan Middlesbrough 4-1.

Namun kalimat-kalimat kritiknya untuk Darren Fletcher, Rio Ferdinand dkk terlalu frontal sehingga Manchester United kabarnya memutuskan menghancurkan rekaman tersebut.

Baca Juga

Sumber: talkSPORT

Manchester UnitedCristiano RonaldoRoy KeaneRomelu LukakuPiers MorganBola InternasionalDean HendersonOne Football

Berita Terkini