INDOSPORT.COM – Comeback yang dilakukan oleh Tyson Fury ternyata membawa kebahagiaan tersendiri, karena sang petinju baru-baru ini telah dianugerahi dua penghargaan sekaligus.
Fury telah mendapatkan penghargaan 'Comeback of the Year' dan 'Fight of the Year' dalam acara yang dihelat oleh Dewan Tinju Dunia, Selasa (22/01/19).
Usai kemenangannya atas Wladimir Klitschko pada November 2015, ia sempat ‘menghilang’ dari dunia tinju, seperti yang dilaporkan oleh portal berita olahraga Sport Bible.
🔰Comeback of 2018🔰
— World Boxing Council (@WBCBoxing) 22 Januari 2019
🥇Tyson Fury🥇#WBC #Boxing #wbcbest18 @Tyson_Fury pic.twitter.com/G8UyDD0lPr
Menghilangnya Fury karena ia menderita depresi, kecanduan alkohol, kurangnya motivasi dan kasus narkoba yang rumit dengan UKAD. Butuh hampir tiga tahun baginya untuk kembali ke atas ring, untuk memulihkan fisik serta mentalnya dan kembali kompetitif pada Juni tahun lalu melawan Sefer Seferi.
Setelah pergulatannya dengan depresi dan pemikiran untuk bunuh diri, ia bangkit untuk meraih gelar kelas berat WBC melawan Deontay Wilder yang berakhir imbang.
🔰Fight of 2018🔰
— World Boxing Council (@WBCBoxing) 22 Januari 2019
🥇Wilder VS Fury🥇#WBC #Boxing #wbcbest18 @BronzeBomber @Tyson_Fury pic.twitter.com/3xgnUF1OHd
Pertarungan itu, dan kembalinya Fury ke dalam ring tinju, membuat perjuangannya berakhir dengan bahagia dengan memenangkan dua raihan apik di penghargaan akhir tahun WBC:
Mantan juara WBA itu akan memiliki kesempatan lain untuk merebut gelar dari Wilder karena WBC telah meminta pertandingan ulang.