Kisahnya Mirip, Mike Tyson adalah Jelmaan Nyata Karakter Rocky Balboa?

Kamis, 14 Mei 2020 06:05 WIB
Penulis: Petrus Tomy Wijanarko | Editor: Indra Citra Sena
© Focus on Sport/Getty Images
Mike Tyson mungkin adalah petinju yang bisa menjadi jelmaan nyata dari karakter film Rocky Balboa. Copyright: © Focus on Sport/Getty Images
Mike Tyson mungkin adalah petinju yang bisa menjadi jelmaan nyata dari karakter film Rocky Balboa.

INDOSPORT. COM- Mike Tyson barangkali adalah petinju yang bisa menjadi jelmaan nyata dari karakter film Rocky Balboa.

Premis tersebut muncul setelah melihat pemberitaan belakangan ini. Tyson yang sudah berusia 53 tahun, santer dikabarkan bakal menggelar laga tinju amal kontra petinju profesional aktif, Tyson Fury.

Perlu diingat, Fury bukanlah petinju sembarangan. Menurut situs Box Rec, dia sudah 31 kali bertanding, belum pernah kalah, menang 30 kali, dan cuma satu laga diakhiri hasil imbang.

Artinya, Tyson butuh usaha ekstra agar bisa mengimbangi permainan Fury. Walau Tyson terkenal sebagai petinju legendaris nan hebat, tetap saja usianya sudah tak seprima dulu.

Tyson sendiri menyadari keterbatasannya. Dirinya mengkhawatirkan kondisi fisiknya, jika sampai menerima ide laga amal melawan Fury.

"Saya ingin sekali bertarung melawan Tyson Fury, dia hebat, selalu menunjukkan kegigihan sampai ronde terakhir," kata Tyson seperti dikutip dari situs Essentially Sports.

"Kalau kalian meminta saya bertarung ketika saya berumur 20 tahun, pasti saya menyanggupinya tanpa ragu," lanjut Tyson.

Kisah yang sekarang sedang dialami Tyson, sejatinya mirip seperti jalan cerita di film Rocky Balboa 2006. Film ini masih diperankan Sylvester Stallone dan menceritakan tentang kehidupan petinju Rocky Balboa.

Sedikit berbeda dari seri sebelumnya, Rocky Balboa 2006 menampilkan cerita Rocky yang sudah tua dan berjuang mengarungi masa pensiunnya. Ada bumbu-bumbu konflik dengan masa lalu keluarganya, namun kisah paling utama adalah tentang adanya rencana laga comeback.

Rocky Balboa masih menyimpan hasrat untuk turun bertanding di ring tinju. Ia sejatinya hanya ingin laga ringan kontra lawan sepadan.

Namun tiba-tiba dua orang promotor tinju menawarinya kembali bertarung dalam sebuah laga besar. Ide yang ditawarkan sungguh gila, Rocky Balboa akan melawan Mason "The Line" Dixon, yang dikisahkan sebagai petinju top masa kini.

Terlihat jelas kemiripan kisah yang dialami Tyson dengan yang tertuang dalam alur film Rocky Balboa. Tyson dan Rocky Balboa, sama-sama sudah tua, tapi ditantang untuk turun gunung melawan petinju top yang tengah jaya-jayanya.

Kalau cerita di film, Rocky Balboa kemudian menyetujui tawaran promotor bertarung melawan Mason "The Line" Dixon. Patut ditunggu, apakah Tyson berani menyanggupi ide menggelar laga amal tinju kontra Fury?