Resmi Jadi Lawan Mike Tyson, Ini Kata Roy Jones Jr

Jumat, 24 Juli 2020 13:43 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Focus on Sport/Getty Images
Petinju Roy Jones Jr yang akan melawan Mike Tyson. Copyright: © Focus on Sport/Getty Images
Petinju Roy Jones Jr yang akan melawan Mike Tyson.

INDOSPORT.COM – Legenda tinju dunia, Roy Jones Jr mengatakan dirinya tak akan menolak kesempatan kedua untuk berhadapan dengan Mike Tyson di laga ekshibisi yang akan berlangsung pada 12 September 2020 mendatang.

Setelah tiga bulan lamanya dirumorkan akan melakukan comeback usai memutuskan pensiun pada 2005. Kini Tyson kembali menjadi sorotan lantaran telah menemukan lawan potensialnya, sosok itu ialah Jones yang resmi menjadi lawan Si Leher Beton.

Pertandingan amal antara Mike Tyson vs Roy Jones Jr. rencananya akan berlangsung selama delapan ronde, dan dipastikan akan berjalan seimbang mengingat Tyson kini berusia 54 tahun, sementara Jones berumur 51 tahun.

“Ya itu benar bahwa saya akan berhadapan dengan Mike Tyson, yang merupakan seorang legenda tinju,” ujar Roy Jones Jr, dilansir dari laman Sports.ru.

“Akan menjadi suatu hal gila rasanya jika saya mendapatkan tawaran untuk melawan Tyson, namun saya malah menolaknya. Sebenarnya saya tak berminat untuk comeback, namun kecuali untuk berhadapan dengan Tyson,” tambah sang jawara dunia tersebut.

Sebelumnya Jones sendiri pernah menolak tawaran untuk berhadapan dengan Tyson, usai dirinya meraih gelar juara dunia kelas berat WBA setelah menumbangkan John Ruiz pada 2003 silam.

Kala itu ia diketahui mendapatkan tawaran bayaran senilai 40 juta dolar AS atau setara dengan Rp340 miliar. Namun Jones menolaknya, dan lebih memilih berhadapan dengan Antonio Tarver. Kemudian tawaran tersebut akhirnya tak bisa ia tolak lagi.

“Bagi saya ini merupakan kesempatan yang tak bisa saya tolak lagi, banyak petinju hebat yang ingin melawannya. Namun ia memilih saya sejak dulu dan kini. Jadi, bagaimana bisa saya menolak tawaran itu lagi?” tukasnya.

Roy Jones Jr sendiri memulai debutnya sebagai petinju profesional pada 1989 dengan berlaga di kelas menengah, penjelajah, berat ringan hingga kelas berat. Ia kemudian memutuskan untuk pensiun setelah menang atas Scott Sigmon pada 2018, dan memiliki catatan rekor 66-9-0.