Kisah Inspiratif Canelo Alvarez, Si Miskin yang Digaji Rp600 Ribu hingga Nyaris Gagal Jadi Raja Tinju

Jumat, 16 September 2022 04:00 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Prio Hari Kristanto
© REUTERS/Kristian Carreon
Canelo Alvarez, raja tinju kelas menengah. Foto: REUTERS/Kristian Carreon Copyright: © REUTERS/Kristian Carreon
Canelo Alvarez, raja tinju kelas menengah. Foto: REUTERS/Kristian Carreon
Anak Jadi Pelecut Semangat

Canelo Alvarez juga dilaporkan nyaris berhenti menjadi seorang petinju karena masalah bayaran yang ia dapatkan.

Saudara Alvarez membeberkan bahwa adiknya pernah hanya mendapatkan bayaran senilai 40 dolar AS atau setara hampir Rp600 ribu, sehingga membuatnya dilema dan hendak berhenti menjadi seorang petinju.

“Ada masa dia merasa bimbang dan berpikir untuk berhenti bertinju, karena saya ingat dia hampir tak dibayar di awal debutnya. Kadang mereka hanya membayarnya senilai 40 dolar AS dan sisanya dalam bentuk tiket untuk dia jual,” ucap sang kakak.

“Jika dia menjualnya, dia akan menerima sedikit uang tambahan. Dia ingin membeli mobil namun dirinya tak sabar dengan prosesnya. Namun saya meyakininya bahwa Canelo akan mencetak sejarah di masa depan,” tukasnya.

Namun yang paling mencolok ialah kehidupan Canelo langsung berubah pada usia 17 tahun, saat ia menjadi seorang ayah bagi putri sulungnya, Emily.

Saat itu Canelo hidup sangat miskin, sampai-sampai tak sanggup untuk membeli susu, popok dan membayar kebutuhan lainnya.

Akan tetapi, sadar statusnya sebagai seorang ayah, Canelo Alvarez pun langsung bangkit demi membahagiakan sang putri.

“Ada masa sulit di mana saya tak mampu membeli susu, popok atau ongkos bus untuk pergi latihan. Tapi dengan satu atau lain cara, saya selalu berusaha untuk memperbaiki nasib,” ucapnya.

“Di rumah saya akan berpikir bahwa saya tidak menginginkan putri saya hidup susah, saya ingin menjadi lebih baik. Jadi saya langsung bangkit untuk memberikan yang terbaik untuk putri saya,” tambahnya.

Namun kini Canelo Alvarez mampu membuktikan diri bahwa ia merupakan salah satu raja tinju kelas dunia.