Pertamina Proliga

Kandaskan Polwan, Jakarta Elektrik PLN Kokoh di Puncak

Senin, 2 Mei 2016 11:05 WIB
Kontributor: Ginanjar | Editor: Galih Prasetyo
© GINANJAR/INDOSPORT
Laga antara Jakarta Elektrik PLN kontra Jakarta PGN Popsivo Polwan di babak final four kompetisi Pertamina Proliga 2016. Copyright: © GINANJAR/INDOSPORT
Laga antara Jakarta Elektrik PLN kontra Jakarta PGN Popsivo Polwan di babak final four kompetisi Pertamina Proliga 2016.

Tim asuhan Muhamad Ansori ini kalah dengan skor 3-1 (22-25, 25-18, 25-23, 25-22).

Padahal di set pertama Amalia CS ini tampil mengesankan dan mampu meraih kemenangan dengan skor 22-25. Namun di set selanjutnya, Jakarta PGN Popsivo Polwan tak mampu berbuat banyak dan harus kalah secara beruntun baik di set dua, tiga hingga set keempat.

Pelatih Jakarta PGN Popsivo Polwan, Muhamad Ansori mengatakan kekalahan ini karena dewi fortuna tidak menghampiri timnya. Bahkan wasit yang memimpin pertandingan bertindak kurang tegas.


Laga antara Jakarta Elektrik PLN kontra Jakarta PGN Popsivo Polwan di babak final four kompetisi Pertamina Proliga 2016.

"Seharusnya wasit netral, banyak keputusan yang tidak tegas. Banyak poin kritis yang dirugikan. Lalu tidak ada satupun pemain yang di kartu kuning karena terlalu banyak protes. Kita gak protes, tapi hanya mengingatkan kedepan hindari seperti ini dan lebih tegas," ujar Ansori seusai pertandingan.

Selain keputusan wasit pertandingan yang tidak tegas, kekalahan itu kata dia karena fisik para pemainnya yang semakin hari semakin menurun. Sehingga kelemahan itu bisa dimanfaatkan Jakarta Elektrik PLN yang mampu membalikkan keadaan sekaligus memenangkan pertandingan.

"Fisik pemain kita jelek. Ada empat poin yang mudah didapatkan lawan. Terutama untuk seti ketiga yang memang mematikan langkah kita," katanya.

Ia pun berharap di putaran kedua babak final four yang digelar GOR Among Rogo Yogyakarta pada 8-10 Mei mendatang, penampilan para pemainnya kembali ke performa terbaiknya.


Laga antara Jakarta Elektrik PLN kontra Jakarta PGN Popsivo Polwan di babak final four kompetisi Pertamina Proliga 2016.

10