Roy Keane Murka Manchester United Keok di Tangan Arsenal, 4 Pemain Kena Senggol
INDOSPORT.COM – Manchester United yang baru saja menderita kekalahan 2-3 dari Arsenal dalam laga lanjutan Liga Inggris (Premier League) mendapat perhatian khusus dari Roy Keane.
Kekalahan ini mengakibatkan Manchester United kehilangan kesempatan untuk naik ke tempat ketiga klasemen Liga Inggris musim ini.
Atas kekalahan tersebut, legenda sepak bola Manchester United, Roy Keane, murka dan mengkritik habis-habisan penampilan Setan Merah seusai laga.
Kekalahan ini terasa lebih menyakitkan karena anak asuh Erik ten Hag kebobolan di menit ke-90 saat oleh gol yang dicetak Eddie Nketiah dari jarak dekat.
Kemenangan ini memberikan tiga poin penting untuk Arsenal mengokohkan posisinya di puncak, namun tidak untuk Manchester United yang tetap berada di posisi empat klasemen Liga Inggris 2022-2023.
Setelah pertandingan, Roy Keane yang pernah menjadi kapten Manchester United itu menyoroti beberapa pemain Setan Merah atas penampilannya melawan tim asuhan Mikel Arteta.
Laga tersebut menjadi ujian sesungguhnya bagi Manchester United kala memainkan pertandingan penting tanpa memainkan Casemiro karena alami akumulasi kartu.
Roy Keane murka melihat permainan Scott McTominay yang dimainkan untun menggantikan peran Casemiro, lalu Luke Shaw dan Aaron Wan-Bissaka, serta Fred.
Pria yang sekarang menjadi pandit sepak bola itu melihat bahwa keempat pemain Manchester United tersebut yang dinilainya tidak memberikan penampilan maksimal.
Roy Keane semakin jengkel dengan kekalahan atas Arsenal karena pada laga sebelumnya, saat melawan Crystal Palace, Manchester United juga gagal meraih tiga poin penuh usai disamakan di menit akhir.
1. Manchester United Tidak Maksimal
Roy Keane yang dulunya bermain sebagai gelandang Manchester United itu menyadari jika mantan timnya tidak dalam performa terbaiknya.
Tetapi, menurutnya, Setan Merah harusnya bisa mempertahankan hasil imbang agar mendapatkan satu poin dan melanjutkan kiprah di Liga Inggris lebih baik lagi.
Empat pemain yang menjadi catatan Roy Keane: Luke Shaw, Wan Bissaka, Scott McTominay, dan Fred, dinilai tidak dapat mampu meredam dan mengantisipasi serangan yang dilakukan Arsenal jelang akhir pertandingan.
Permainan Arsenal saat melawan Manchester United tadi malam memang sangat dominan mengandalkan dua penyerang sayapnya, Bukayo Saka, Martinelli, dan pemain pengganti Trossard.
Selain itu, lini tengah Manchester United juga ikut diobrak-abrik Arsenal yang dipimpin Odeegard serta Zinchenko yang aktif ke tengah.
“Di akhir pertandingan Shaw dan Wan-Bissaka tertinggal itu patut dipertanyakan, Fred, dan McTominay di lini tengah, seolah-olah United belum beranjak dari masalah di masa lalu,” ujarnya.
"Saya tidak hanya menyalahkan para pemain karena itu adalah pertandingan yang sulit dan Anda harus memberikan pujian kepada Arsenal, tetapi ini adalah kenyataan yang harus diselami,” imbuh Roy Keane.
Roy Keane menjelaskan jika situasi saat ini Manchester United memang masih memiliki kekurangan terhadap amunisi pemain yang dimilikinya.
Hal tersebut terlihat kala Casemiro yang menjadi pilihan utama absen saat melawan Arsenal tetapi opsi penggantinya tidak memberikan permainan yang dominan.
"Untuk semua uang yang dihabiskan United, mereka masih kekurangan, dan kami melihatnya hari ini dalam pertandingan melawan tim Arsenal yang sedang on fire,” jelasnya.
Sumber: manchestereveningnews.co.uk