Piala Dunia Basket Spanyol 2014

Final PD Basket 2014, Serbia Tantang Amerika

Sabtu, 13 September 2014 10:45 WIB
Penulis: Riki Ilham Rafles | Editor: Daniel Sasongko
 Copyright:

Serbia bermain dengan sangat baik di babak pertama dan kedua. Melalui pemain andalan mereka, Milos Teodosic, tim besutan Sasha Djordjevic berhasil unggul 14 angka hingga babak kedua usai.

Memasuki babak ketiga, Prancis yang merupakan juara bertahan basket eropa, mencoba mengejar ketertinggalan. 

Pelatih Prancis, Vincent Collet mengganti strategi dengan meningkatkan penjagaan terhadap Teodosic yang berhasil mencetak 18 angka di babak pertama dan kedua.

Strategi yang diterapkan Prancis untuk menjaga pemain yang kini menjadi incaran klub-klub NBA tersebut berjalan cukup efektif. Penjagaan yang ketat membuat Teodosic hanya mampu mencetak angka melalui tembakan tiga angka di menit awal.

Namun, kesuksesan mengunci permainan Teodosic tidak diimbangi dengan penjagaan terhadap pemain lain. Nemanja Bjelica dan Nenad Krstic justru lepas dari penjagaan. Alhasil tambahan angka bagi tim Serbia berpindah ke kedua pemain itu.

Baru dibabak keempat para pemain Prancis bermain habis-habisan. Secara perlahan mereka berhasil mengurangi selisih perolehan angka dari Serbia.

Melalui Evan Fournier, Nicola Batum, dan Boris Diaw, tim besutan Vincent Collet memberikan perlawanan sengit kepada Serbia. Percobaan tembakan tiga angka ketiga pemain beberapa kali berhasil masuk dengan mulus ke dalam jaring Serbia.

Di pertengahan babak keempat pertandingan berjalan menegangkan bagi kedua tim. Selisih perolehan angka menjadi sangat tipis. Beruntung para pemain Serbia masih bisa bermain tenang dan menjaga keunggulan hingga laga usai.

Pada laga final nanti, Serbia akan menantang tim favorit juara, Amerika Serikat. Skuad asuhan Mike Krzyzewski dihuni pebasket terbaik dunia yang bermain di NBA.

Bagi para pemain Serbia nama besar penggawa tim AS bukanlah hal besar. Mereka tetap optimis menatap pertandingan final yang akan digelar Minggu, 14 September di kota Madrid.

"Kami menuju ke final dengan kepala tegak dan bertekad untuk memberikan yang terbaik. " ujar forward Serbia, Nikola Kalinic, kepada BBC.

Kedua tim pernah bertemu pada Piala Dunia Basket AS 2002. Saat itu Serbia masih bergabung bersama Yugoslavia berhasil mengalahkan tuan rumah tim basket Negeri Paman Sam di babak perempatfinal, sekaligus berhasil menjuarai turnamen bergengsi FIBA empat tahunan tersebut.