IBL 2016

Bom Sarinah, Panitia Perketat Akses Masuk IBL

Jumat, 15 Januari 2016 21:38 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Galih Prasetyo
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Aksi Point Guard Hantuah Sumsel, Januar Kuntara (tengah) mendrible melewati beberapa pemain Pacific Caesar Surabaya. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Aksi Point Guard Hantuah Sumsel, Januar Kuntara (tengah) mendrible melewati beberapa pemain Pacific Caesar Surabaya.

Serangan bom tidak terduga yang terjadi Kamis (14/01/16) di kawasan Sarinah membuat pihak panitia penyelenggara IBL season 2016 memberlakukan pengamanan yang lebih untuk menjamin kenyamanan acara. Pemeriksaan secara detail menjadi salah satu cara yang ditempuh.

"Kita memperketat pengamanan, dari sisi penonton yang masuk tasnya kita periksa. Kami berharap mereka juga maklum karena ini untuk keamanan mereka juga. Dan hal itu berlaku untuk pemain juga. Pintu-pintu banyak yang kita tutup, jadi lebih gampang untuk pengawasannya," ungkap Wahyu Buana selaku Direktur Operasional Starting5 Sports Entertainment.

Wahyu juga menjelaskan tidak ada pengamanan khusus buat tim yang bertanding, namun pihaknya meyakinkan bahwa acara akan berjalan lancar.

"Untuk tim yang bertanding, tidak ada pengamanan ataupun pengawalan khusus. Tetapi yang kita pastikan kepada mereka adalah bahwa venue dan penyelengaraan ini aman dan acara tetap berjalan," lanjut pria berkacamata itu kepada INDOSPORT.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan sejauh ini sudah ada komunikasi dengan pihak berwajib dan tidak ada masalah mengenai penyelenggaraan IBL seri I ini, "Kita sudah berkomunikasi dengan pihak yang berwajib. Dan mereka tidak mempermasalahkan karena tempat ini jauh dari lokasi kejadian."

Direktur Operasional Starting5 Sports Entertainment itu pun tidak lupa mengucapkan rasa belasungkawanya terhadap korban tragedi Sarinah.

5