INDOSPORT.COM - Timnas Basket Indonesia akan menjalani Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021. Berikut skenario agar Timnas Basket Indonesia lolos ke FIBA Asia Cup 2021.
Timnas Basket Indonesia akan menjalani Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 yang dimulai pada Februari 2020 mendatang, dan berakhir pada Februari 2021.
Laga pertama yang akan dijalani Timnas adalah melawan Korea Selatan pada 20 Februari 2020. Kemudian pada tanggal 23 Februari 2020 Timnas akan melawan Filipina.
Setelah menjalani dua laga kandang tersebut, Timnas kemudian akan menjalani tiga laga kandang beruntung, yang tentunya cukup berat.
Namun pertandingan-pertandingan harus dilalui dengan baik, agar Timnas Basket Indonesia dapat lolos langsung ke FIBA World Cup 2023.
Sejatinya, Indonesia akan menjadi tuan rumah FIBA World Cup 2023 bersama Jepang dan Filipina. Akan tetapi, FIBA memberi syarat bagi Indonesia untuk lolos langsung ke FIBA World Cup 2023.
Syarat tersebut adalah Timnas Basket Indonesia harus dapat bersaing dengan negara lain setidaknya di tahun 2021. Untuk melakukan itu, Timnas harus lolos ke FIBA Asia Cup dan setidaknya menempati peringkat ke-10 dari 16 negara peserta.
Oleh sebab itu, Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 sangat penting bagi Timnas Basket Indonesia. Berikut skenario yang mungkin dihadapi Timnas Basket Indonesia untuk lolos ke FIBA Asia Cup 2021.
Cara Aman Tapi Sulit
Kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 digelar dalam dua babak. Pada babak pertama, akan diikuti oleh 24 negara yang terbagi dalam 6 grup dan setiap grup terdiri dari 4 negara.
Masing-masing negara peserta kualifikasi akan menjalani 6 pertandingan dengan sistem kandang tandang. Dua negara teratas dari masing-masing grup akan lolos langsung ke putaran final FIBA Asia Cup 2021.
Ini adalah cara paling aman untuk lolos ke FIBA Asia Cup 2021. Akan tetapi, bagi Timnas Basket Indonesia cara ini cukup sulit untuk dilakukan, meski bukan hal yang mustahil.
Cara Mudah Tapi Beresiko
Setelah menjalani babak pertama kualifikasi, maka akan ada 12 tim yang lolos langsung ke FIBA Asia Cup 2021, yang terdiri dari juara dan runner up masing-masing grup.
Selanjutnya, peringkat ke-3 masing-masing grup akan menjalani babak kedua kualifikasi. Pada babak kedua ini, 6 negara akan dibagi menjadi dua grup.
Kemudian dua tim teratas dari masing-masing grup akan lolos ke FIBA Asia Cup 2021 untuk melengkapi 12 negara yang sudah lolos lebih dulu di babak pertama.
Lolos ke babak ke-2 kualifikasi adalah cara yang realistis bagi Indonesia untuk lolos ke FIBA Asia Cup 2021. Syaratnya, Indonesia harus bisa mengalahkan Thailand baik kandang maupun tandang, dan berharap Thailand selalu kalah dari Filipina dan Korea Selatan.
Jika itu terjadi Indonesia akan lolos ke babak kedua dan menghadapi lawan yang levelnya kurang lebih sama.
Negara seperti Chinese Taipei, Guam, India, Arab Saudi, dan Sri Lanka adalah lawan yang mungkin dihadapi Indonesia di babak kedua klasifikasi.
Indonesia sendiri pernah mengalahkan India di test event Asian Games 2018 lalu dan Sri Lanka level tak jauh berbeda levelnya, sedangkan pada babak pra-kualifikasi, Indonesia kalah 53-65 melawan Guam.
Cara ini mungkin realistis, namun tetap beresiko bagi Timnas Indonesia. Karena menghadapi lawan yang levelnya kurang lebih sama, Timnas kerap kesulitan, seperti contohnya ketika dikalahkan Vietnam pada SEA Games 2019 lalu.