INDOSPORT.COM - I Made "Lolik" Sudiadnyana memang tak jadi bagian dari tim basket Bali United. Namun, Lolik ternyata punya jasa besar. Berkat dorongan dari putra Singaraja ini, Ponsianus Nyoman "Komink" Indrawan kembali dari masa pensiun.
Komink merupakan satu dari 15 roster Bali United di Indonesia Basketball League (IBL) 2021. Dia menjadi salah satu kejutan besar yang dihadirkan Bali United pada musim perdananya.
Kualitasnya tak perlu diragukan. Pebasket asal Bali ini bersinar di Bima Sakti Malang pada 2006-2009. Setelah Itu, Komink pindah ke Pelita Jaya dan meraih sederet prestasi.
Dia pernah mengatarkan Pelita Jaya merebut gelar IBL 2016/2017. Komink juga bagian dari skuat Timnas Indonesia yang meraih medali perak di SEA Games 2015.
Pada tahun lalu, Komink sempat menyatakan pensiun setelah berkarir 13 tahun. Namun, godaan besar datang ketika Bali United membentuk tim basket dan terpilih jadi kontestan IBL 2021.
Tak tanggung-tanggung, Komink langsung diyakinkan idolanya, Lolik untuk come back. Setelah melalui proses pembicaraan dengan Bali United, Komink akhirnya resmi berseragam Bali United di IBL 2021.
"Ketika masih nego, next day Om Lolik, idola saya dari kecil, sampai telepon menyuruh saya buat gabung Bali United. Om Lolik bilang, sebagai putra daerah, ini impian dari kecil membela dan mengharumkan Tanah Kelahiran. Dorongan ini yang membulatkan tekad saya buat bela Bali United," ucap Komink, Jumat (18/12/20).
Komink sudah melihat 14 roster yang akan jadi rekannya semusim ke depan. Pemain terbaik NBL Indonesia 2013 ini yakin Bali United tak sekadar numpang lewat di IBL 2021.
"Saya lihat susunan pemain sudah lengkap. Mereka sudah terbukti di setiap posisinya. Deretan rookie punya potensi luar biasa. Saya suka melihat anak muda ini. Memang kelihatan potensinya, tinggal diasah. Selama kita bermain di standar yang kita miliki, pasti kita kasih kejutan di IBL," tutur Komink.
IBL 2021 rencananya akan dimulai pada 15 Januari 2021. Bali United sebagai tim baru sudah bersiap sejak akhir November lalu. Mereka akan dibesut pelatih asal Makedonia, Aleksandar Stefanovski.