Lalu Muhammad Zohri Terkena Dampak Virus Corona

Kamis, 5 Maret 2020 00:09 WIB
Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Bintang muda Indonesia dari dunia Olimpik, Lalu Muhammad Zohri, terkena dampak virus corona. Sprinter kelas dunia itu dikabarkan batal melakukan uji coba jelang Olimpiade di ajang Brisbane Oceania Area Permit 2020 di Australia pada 20 Maret nanti.

Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI), Tigor Tanjung. Dirinya mengatakan bahwa ia telah mengamati perkembangan situasi di Australia, dan memutuskan untuk membatalkan uji coba di sana.

"Setelah mengamati perkembangan situasi sehubungan dengan masalah Covid-19, uji coba ke Brisbane dibatalkan," kata Tigor Tanjung dikutip dari Antara.

Diketahui, Brisbane Oceania Area Permit 2020 merupakan kejuaraan pengganti untuk ketiga kalinya bagi Zohri usai sebelumnya ia gagal tampil di Kejuaraan Atletik Asia Indoor 2020 di Hangzhou, China pada 12-13 Februari lalu. Selain itu, dirinya juga sempat gagal tampil di Kejuaraan Atletik Dunia Indoor di Nanjing, China yang berlangsung pada 13-15 Maret.

Dengan pembatalan tersebut, atlet asal Lombok, NTB itu terancam tidak akan menjajal laga uji coba di luar negeri sebelum berlaga di Olimpiade 2020 Tokyo pada Juli mendatang.

Selain Zohri, PB PASI juga berencana menurunkan pelari gawang Emilia Nova dan atlet lompat jauh Sapwaturrahman ke kejuaraan tersebut.

"Apa boleh buat. Kita juga tidak berharap seperti ini, namun keadaan yang membuat demikian," ujar Tigor.

Tigor menambahkan pihaknya juga khawatir apabila terus ngotot terbang ke Australia, nantinya justru terjadi pembatalan. Apalagi otoritas setempat telah menerapkan aturan pembatasan penerbangan dari beberapa negara sebagai antisipasi pemerintah untuk mencegah penyebaran virus yang semakin meluas.

Australia menjadi salah satu negara yang telah melaporkan kasus positif corona. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan Australia per 4 Maret, telah ada 41 kasus terkonfirmasi Covid-19 di sana. 21 dari 41 kasus tersebut dilaporkan tengah dalam proses pemulihan.