INDOSPORT.COM - Pada tahun 2018 lalu, Conor McGregor dan Khabib Nurmagomedov berhasil mengejutkan banyak orang melalui pertandingan keduanya yang berlangsung di UFC 229. Tak sedikit yang mengatakan McGregor dan Khabib merupakan petarung UFC terbaik. Namun, berdasarkan situs Tapology, keduanya bukanlah yang terbaik.
Pada bulan Oktober 2018, Khabib sukses mengalahkan McGregor pada pertandingannya di UFC 229 melalui kuncian Rear Naked Choked di ronde keempat. Kala itu, laga antara The Notorious dan The Eagles digadang-gadang sebagai petarungan UFC terbaik sepanjang masa.
Bagi The Eagle, kemenangan ini telah membuktikan kepada seluruh dunia bahwa dirinya adalah yang terbaik, dan McGregor tidak ada apa-apanya. Terlebih, Khabib sukses memperpanjang rekor kemenangannya menjadi 27 kemenangan tanpa sekalipun merasakan kekalahan.
Memang di atas kertas, baik Khabib ataupun McGregor merupakan dua atlet MMA terbaik hingga saat ini. The Eagle memiliki rekor kemenangan yang luar biasa. Sedangkan McGregor dinilai sebagai atlet paling lengkap dan paling hebat dalam menjual pertandingan--menjual yang dimaksud adalah membangun drama untuk mencuri perhatian orang-orang.
Memang di atas kertas, baik Khabib ataupun McGregor merupakan dua atlet MMA terbaik hingga saat ini. The Eagle memiliki rekor kemenangan yang luar biasa. Sedangkan McGregor dinilai sebagai atlet paling lengkap dan paling hebat dalam menjual pertandingan--menjual yang dimaksud adalah membangun drama untuk mencuri perhatian orang-orang.
Walau dinilai keduanya adalah petarung terbaik sepanjang sejarah. Namun, berdasarkan situs statistik MMA, Tapology, McGregor dan Khabib bukanlah yang terbaik sepanjang industri bela diri campuran ini berkembang.
Terdapat atlet lainnya yang dinilai layak menjadi petarung MMA atau UFC terbaik sepanjang masa, yaitu Georges St. Pierre, yang baru saja mengumumkan kepensiunannya dari ring oktagon.
Bila menilik statistiknya dalam situs UFC, wajar saja apabila petarung yang memiliki julukan Rush ini menyandang predikat tersebut. Rekornya di UFC sendiri adalah 26 kemenangan. Lebih dalam, 13 kemenangan secara beruntun, 12 secara keputusan juri dan 9 kemenangan dalam perebutan sabuk juara.
Selain itu, Rush juga dikenal sebagai petarung yang paling lengkap dengan catatan 53 persen tingkat akurasi serangannya. Ditambah 74 persen keberhasilan kunciannya.
Untuk McGregor dan Khabib sendiri, mereka hanya mampu bertengger di peringkat ke-14 dan 19 dalam situs Tapology. Keduanya masih kalah jauh dari George, serta beberapa petarung UFC lainnya, seperti Anderson "Spider" Silva, Demetrious "Mighty Mouse" Johnson, Daniel "DC" Cormier.