In-depth

Zabit Magomedsharipov, Seorang 'Shaolin' Penerus Khabib Nurmagomedov

Kamis, 29 Oktober 2020 20:36 WIB
Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Josh Hedges/Zuffa LLC/Zuffa LLC via Getty Images
Aksi Zabit Magomedsharipov saat melawan Mike Santiago Copyright: © Josh Hedges/Zuffa LLC/Zuffa LLC via Getty Images
Aksi Zabit Magomedsharipov saat melawan Mike Santiago
Zabit Magomedsharipov, Penguasa Teknik Shaolin Asal Dagestan

Zabit Magomedsharipov, pria asal Dagestan berusia 29 tahun ini memiliki perawakan yang kurus dan juga tinggi. Wajahnya ditumbuhi bulu jenggot yang lebat, dan membuatnya sekilas mirip dengan mantan presiden Amerika Serikat, Abraham Lincoln.

Namun bukan hal itu yang akan kita bahas, melainkan lebih ke arah teknik bertarungnya yang unik. Zabit, yang kini disebut-sebut sebagai salah satu pengganti Khabib Nurmagomedov, kabarnya memiliki teknik bertarung bak seorang shaolin.

Petarung kelas featherweight alias kelas bulu di UFC peringkat ketiga sementara ini sebelumnya pernah mengakui perihal gaya bertarungnya yang unik. Ia menuturkan hanya ingin tampil beda dengan para petarung lainnya.

© Jeff Bottari/Zuffa LLC via Getty Images
Tendangan Zabit Magomedsharipov Copyright: Jeff Bottari/Zuffa LLC via Getty ImagesTendangan Zabit Magomedsharipov

"Saya sendiri hanya mencoba untuk berbeda dengan yang lainnya di atas oktagon. Saya selalu mencoba hal yang berbeda, teknik yang berbeda di setiap pertarungan. Itu menyenangkan," ucapnya dikutip dari BT Sport.

Teknik bertarung bak seorang shaolin yang dimiliki oleh Zabit diketahui memiliki sebuah nama, yakni teknik bertarung wushu sanda, atau biasa dikenal dengan nama sanshou.

Dilansir dari jiayoowushu, sanshou adalah sebuah teknik bertarung jarak dekat yang dikembangkan oleh pihak militer di China. Teknik ini berbasis pada studi dan praktek kung fu tradisional China yang digabungkan dengan teknik tempur pertarungan modern.

Dan kini, sosok Zabit Magomedsharipov yang digadang-gadang sebagai penerus Khabib asal Dagestan sudah tidak bisa dianggap sebelah mata lagi. Rekor 18 kali kemenangan dan sekali kalahnya tentu menjadi perhatian betapa mengerikannya Zabit di atas oktagon.