Keok Dua Kali Beruntun, Musuh Terakhir Khabib Sebut Conor McGregor Tak Layak Juara Lagi
Pada dua pertarungan terakhirnya, Conor McGregor bahkan dibuat malu oleh Dustin Poirier karena menelan dua kali kekalahan secara beruntun dengan menghadapi lawan yang sama di gelaran UFC 257 dan UFC 264.
Conor McGregor menelan dua kali kekalahan secara KO dan kekalahan terakhirnya berujung pada kakinya yang mengalami cedera patah tulang serta memaksa The Notorious absen di arena oktagon untuk waktu yang cukup lama.
Kini di penghujung tahun 2022, Conor McGregor sesumbar akan kembali di awal tahun 2023 dan berniat ingin merebut kembali sabuk juara kelas ringan miliknya yang kini dimiliki oleh rekan seperguruan Khabib, Islam Makhachev.
Sebagai salah satu rival McGregor, musuh terakhir Khabib Nurmagomedov, Justin Gaethje berpeluang besar menjadi petarung yang akan menyambut kembalinya The Notorious di arena oktagon.
Pasalnya Justin Gaethje juga menerima hasil kekalahan di pertarungan terakhirnya menghadapi Charles Oliveira dalam laga perebutan titel juara kelas ringan. Menanggapi kemungkinan tersebut, Justin Gaethje merasa duelnya melawan McGregor tak mungkin terjadi.
"Maksud saya, saya kalah, jadi terdapat banyak kemungkinan duel itu akan terjadi," kata Justin Gaethje kepada ESPN.
"Dia (Conor McGregor) hanya bertarung melawan jagoan yang kalah, dan di sinilah kita. Saya sama sekali tidak berpikir itu akan terjadi. Sapa pikir ada 0 persen kemungkinan. Mengapa dia harus bertarung lagi? Saya tidak berpikir dia bertarung," ujarnya.
Conor McGregor kendati tak menyandang status sebagai juara, aura bintangnya masih menarik minat petarung lain untuk datang menantangnya. Alasannya? Jelas karena bertarung melawan The Notorious akan mengundang banyak keuntungan bagi yang melawannya.
Justin Gaethje sendiri melihat Conor McGregor masih terbuka kemungkinan untuk melakoni duel besar tetapi untuk dikaitkan dalam perburuan titel juara? Musuh terakhir Khabib ini menyatakan mustahil untuk The Notorious kembali menjadi seorang juara.
"Maksud saya, sebuah duel untuk murni sebagai nilai hiburan, mungkin bisa terjadi. Tetapi untuk kembali dan menjadi atlet yang kompetitif, berusaha memperebutkan gelar, tidak akan pernah sama sekali."
"Dia mungkin akan melawan Jorge Masvidal karena Nate Diaz sudah pergi, jadi dia akan melakukan itu," ujar Justin Gaethje menambahkan.
Sumber: MMA Junkie