Gelaran MXGP Palembang 2018 Dipastikan Diundur

Sabtu, 9 September 2017 06:36 WIB
Kontributor: Muhammad Effendi | Editor: Agus Dwi Witono
© Indosport
MX GP Palembang akhirnya mundur ke 2019. Copyright: © Indosport
MX GP Palembang akhirnya mundur ke 2019.

Gelaran MXGP Palembang akhirnya harus ditunda. Semula, event akbar dalam dunia balap ini akan digelar pada 2018. Namun, sehubungan ada event Asian Games yang jauh lebih besar, memaksa MXGP Palembang harus mundur menjadi tahun 2019.

Alasan penundaan yang paling krusial adalah karena kawasan Jakabaring, yang akan digunakan sebagai arena MXGP, harus steril dari pembangunan infrastruktur. Selain itu, kawasan JSC akan dipersiapkan untuk uji coba sarana venue olahraga. Alasan inilah yang tertera dalam surat Gubernur Sumsel, Alex Noerdin, kepada A Judiarto selaku promotor lokal MXGP.

© internet
Gelaran MX GP Palembang dipastikan mundur. Copyright: internetGelaran MX GP Palembang dipastikan mundur.

Surat tersebut disampaikan Riduan Tumenggung selaku utusan khusus Gubernur Sumsel di Jakarta, Kamis (07/09/17) siang. Diterangkan oleh Riduan, bahwa 3 atau 4 bulan sebelum pelaksanaan Asian Games yang akan berlangsung di Jakarta dan Palembang, kawasan Jakabaring harus steril dari berbagai kegiaan. 

"MXGP terkena dampak karena areal seluas 10 hektar yang akan dipakai memang berada di kawasan Jakabaring. Untuk itu, Pak Gubernur menyampaikan permohonan maaf, dan berharap masih diberi kesempatan untuk bisa menggelar MXGP tahun 2019," sebut Riduan. 

Areal yang direncanakan untuk menggelar kejuaraan dunia motocross itu merupakan rawa dengan kedalaman 1,5 - 3 meter. Dibutuhkan ratusan ribu kubik tanah untuk menguruk dan waktu pemadatan sekurangnya 6 bulan sebelum bisa digunakan.

Sementara itu Alfonsus Judiarto selaku perwakilan promotor lokal menanggapi dengan santai. "Sejak awal, kami memang ingin seri MXGP bisa digelar di Sumsel. Kami sedikit ngotot, karena adanya MXGP bisa menjadi jembatan untuk menggelar MotoGP di Jakabaring. Dampaknya tentu positif, bisa mendatangkan investor dan wisman," ungkap Judiarto.

"Banyak daerah yang berminat menjadi penyelenggara MXGP. Namun karena saya sudah kenal baik dengan Pak Alex sejak di Musi Banyuasin dan saya pegang komitmen, makanya saya kasih tenggat waktu sampai 5 September kemarin," lanjut Judiarto.

© internet
Aksi crosser di event MX GP Pangkal Pinang. Copyright: internetAksi crosser di event MX GP Pangkal Pinang.

Setelah pasti Palembang tidak bisa menggelar MXGP 2018, maka Judiarto bergerak cepat dengan menghadiri undangan Gubernur Bangka Belitung dan memastikan seri MXGP 2018 akan kembali digelar di Babel.

"Memang banyak daerah yang berminat, tidak hanya Babel. Tapi kemungkinan ada satu seri lagi MXGP di tahun depan yang digelar di Indonesia. Sehingga total tahun depan akan ada 2 seri MXGP di Indonesia," tutup Judiarto.