Formula 1

Masalah dengan Vettel Kembali Memanas, Leclerc Tunjukkan Sikap Berkelasnya

Senin, 30 September 2019 17:12 WIB
Penulis: Edo Bramantio | Editor: Arum Kusuma Dewi
© DIMITAR DILKOFF/AFP/Getty Images
Pembalap Formula 1 tim Ferrari, Charles Leclerc, menunjukkan sikap berkelasnya terkait masalah yang dihadapi dengan Sebastian Vettel. Copyright: © DIMITAR DILKOFF/AFP/Getty Images
Pembalap Formula 1 tim Ferrari, Charles Leclerc, menunjukkan sikap berkelasnya terkait masalah yang dihadapi dengan Sebastian Vettel.

INDOSPORT.COM - Pembalap Formula 1 yang tergabung ke dalam tim Ferrari, Charles Leclerc, menunjukkan sikap berkelasnya meskipun masalah dengan rekannya, Sebastian Vettel, dikabarkan kembali memanas.

Dilansir dari laman portal berita olahraga Planet F1, sebelum perhelatan balap Mobil Formula 1 GP Rusia pada Minggu, 29 September 2019 yang lalu, tim Ferrari kabarnya melakukan perjanjian. Charles Leclerc diwajibkan memberi ruang pada Sebastian Vettel untuk menyalipnya di tikungan pertama.

Hal tersebut dimaksudkan agar dua pembalap Ferrari itu sama-sama berada dalam posisi unggul dari tim Mercedes. Setelah hal itu mereka lakukan, Vettel harus kembali mengalah dari Leclerc seperti posisi awal, di mana rekannya itu memang menempati pole position.

Namun ternyata, meski Leclerc telah memberi ruang pada Vettel hingga rekan setimnya itu mampu mendahuluinya, ternyata Vettel sendiri justru tidak mau untuk kembali membiarkan Leclerc unggul. Jadi, ia tetap saja berada di depan Leclerc meski mereka telah di depan Mercedes.

Kabarnya, hal itulah yang akhirnya memunculkan kembali suasana tidak nyaman di dalam tim Ferrari. Bahkan, beberapa media juga mulai santer memberitakan ketakharmonisan di dalam tim balap asal Italia itu. Namun, Leclerc sendiri justru tetap tenang dan menunjukkan respons berkelasnya.

"Ya, saya pikir tidak ada masalah dalam kepercayaan kami berdua. Kami masih percaya satu sama lain, Seb dan diri saya sendiri. Saya pikir, sangat penting bagi kita untuk tetap percaya pada rekan kita sendiri," ujar Leclerc.

"Saat itu, ada masalah dalam Safety Car. Saya mencoba untuk tetap dekat dengannya (Vettel), tapi kemudian dia sangat sulit dikejar, tepatnya di sektor pertama dan kedua. Ban juga mengalami kepanasan (overheating). Ini adalah situasi yang sulit baginya," pungkasnya.

Menurutnya, Safety Car itu menjadi alasan kenapa Sebastian Vettel tidak mau kembali memberikan keunggulan kepada Leclerc. Karena, situasi dirinya sendiri waktu itu sangat tidak memungkinkan untuk bertukar posisi dengan pembalap asal Monaco tersebut.

Meski demikian, beruntung Charles Leclerc akhirnya mampu finis di posisi tiga Formula 1 GP Rusia di belakang pembalap Mercedes, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas. Sementara itu, Sebastian Vettel sendiri justru tersingkir dan tidak mendapat poin.