INDOSPORT.COM - Momentum ajang internasional, MotoGP Mandalika 2021 di Lombok, Nusa Tenggara Barat, semakin dekat. Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus membangun infrastruktur dan ditargetkan akan rampung di akhir tahun 2020.
Saat ini, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono tengah membangun fasilitas dan infrastruktur di Sirkuit Mandalika, dan membuat alokasi anggaran tahun 2020 sebesar Rp903,4 miliar. Salah satu infrastruktur yang tengah dikejar adalah pembangunan jalan akses ke Mandalika dengan oanjang mencapai 17,4 km.
Selain itu, anggaran tersebut juga digunakan diantaranya untuk pembangunan pengendali banjir KEK Mandalika, pembangunan jalan Bypass Bandara Internasional Lombok (BIL), pengembangan kawasan di tiga Gili, pengembangan jaringan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), kawasan geopark Rinjani dan pembangunan home stay.
"Saat ini dalam tahap lelang, pada bulan Mei 2020 diharapkan sudah mulai konstruksinya. Untuk pembebasan lahan sudah selesai dua pertiga, sedangkan sisanya akan mulai dibayarkan minggu ini dan minggu depan" kata Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.
Sementara itu, jalan Bypass BIL rencananya dibangun dengan lebar 50 meter, dengan empat lajur yang dilengkapi trotoar dan median jalan. Lantas, pembangunan pengendali banjir KEK Mandalika sepanjang 5 km ditargetkan mulai konstruksi pada akhir Maret 2020, dan rampung Desember 2020 dengan anggaran Rp 75 miliar.
Kementerian PUPR juga akan membangun Promenade di Desa Gerupuk, Kabupaten Lombok Tengah yang menjadi salah satu tujuan wisatawan seiring dengan penyelenggaraan event MotoGP. Sebab, desa ini menawarkan wisata budaya dan keindahan Pantai Kuta Mandalika.
Sebagai alternatif akomodasi untuk event MotoGP, Kementerian PUPR juga akan membangun sekitar 750 unit home stay yang berada di Kabupaten Lombok Tengah. Program rumah swadaya atau dikenal bedah rumah di NTB juga dianggarkan pada tahun 2020 yakni sebesar Rp 47,4 miliar untuk 2.300 unit.