MotoGP

Bos Tim Petronas Yamaha Bodo Amat soal Label Legenda Valentino Rossi

Minggu, 17 Mei 2020 12:46 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Lanjar Wiratri
© Mirco Lazzari gp/Getty Images
Bos Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali mengaku tak peduli dengan label legenda Valentino Rossi jika The Doctor hengkang ke tim satelit tersebut pada MotoGP 2021. Copyright: © Mirco Lazzari gp/Getty Images
Bos Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali mengaku tak peduli dengan label legenda Valentino Rossi jika The Doctor hengkang ke tim satelit tersebut pada MotoGP 2021.

INDOSPORT.COM – Bos Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali mengaku tak peduli dengan label legenda Valentino Rossi jika The Doctor hengkang ke tim satelit tersebut pada MotoGP 2021.

Rossi akan menjalani musim terakhirnya bersama tim pabrikan Monster Energy Yamaha lantaran Fabio Quartararo resmi naik kasta pada MotoGP 2020 ini. Ia dikabarkan akan bergabung dengan Petronas Yamaha SRT pada musim depan.

Meski berstatus menjadi legenda MotoGP, namun Razan Razali mengaku tak akan memprioritaskannya. Namun yang akan diutamakan oleh tim ialah Franco Morbidelli, yang sudah terlebih dahulu bergabung dengan tim Petronas.

“Jika Valentino Rossi masih bisa kompetitif, apapun bisa terjadi bahkan bergabung dengan tim kami. Namun sekali lagi, kami ingin mendiskusikannya langsung dengannya, tapi kami bahkan belum melakukan komunikasi tersebut,” ujar Razan Razali, dilansir dari laman resmi MotoGP.

“Tapi meski Rossi berstatus legenda di kejuaraan ini, saya rasa pada tahun depan yang akan menjadi prioritas kami ialah Franco Morbidelli walaupun Rossi datang. Tapi lagi-lagi kami harus mendiskusikannya secara langsung,” tambahnya.

Tak hanya itu, Razali juga mengaku jika keputusan untuk tukar guling antara Fabio Quartararo – Rossi terjadi maka dirinya enggan merombak struktur tim dan hanya akan memberikan ‘toleransi’ kepada Rossi yakni diperbolehkan membawa 2-3 orang krunya saja.

Padahal Fabio Quartararo sendiri bertekat untuk membawa seluruh kru timnya ke Monster Energy Yamaha pada musim depan. Sementara hal yang sama juga akan dilakukan oleh Valentino Rossi mengingat ia selalu melakukan hal tersebut saat berpindah tim.