MotoGP

Valentino Rossi Tak Ingin Jadikan Tim Petronas Tempat Perpisahan dari MotoGP

Kamis, 21 Mei 2020 14:22 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Lanjar Wiratri
© Mirco Lazzari gp/Getty Images
Valentino Rossi mengungkapkan bahwa dirinya tak ingin menjadikan tim satelit Petronas Yamaha SRT sebagai tempat perpisahannya dari kejuaraan MotoGP. Copyright: © Mirco Lazzari gp/Getty Images
Valentino Rossi mengungkapkan bahwa dirinya tak ingin menjadikan tim satelit Petronas Yamaha SRT sebagai tempat perpisahannya dari kejuaraan MotoGP.

INDOSPORT.COMValentino Rossi mengungkapkan bahwa dirinya tak ingin menjadikan tim satelit Petronas Yamaha SRT sebagai tempat perpisahannya dari kejuaraan MotoGP.

Rossi akhirnya buka suara terkait rumor yang mengatakan bahwa dia akan bergabung dengan tim satelit Petronas Yamaha SRT, usai posisinya akan digantikan oleh Fabio Quartararo yang resmi dipromosikan dari tim satelit ke tim pabrikan Monster Energy Yamaha pada 2021-2022.

Namun bos Petronas, Razlan Razali mengatakan bahwa Rossi bisa saja bergabung dengannya, namun harus tetap kompetitif dan tak mau timnya dijadikan sebagai tempat singgah sebelum pensiun. Pernyataan ini pun disetujui oleh Rossi, yang memang tak ingin menjadikan Petronas sebagai tempat singgah sementara.

“Saya memang hanya memiliki dua pilihan, bergabung dengan Petronas atau pensiun. Saya baru berbicara dengan Lin Jarvis dan Yamaha, belum bicara langsung dengan Razlan Razali, tapi saya menyukai pernyataannya,” ujar Valentino Rossi, dilansir dari laman GP One.

“Saya setuju dengan pernyataan Razali. Saya tak ingin gabung dengan Petronas untuk menjadi tempat singgah sebelum akhirnya pensiun dan mengucapkan selamat tinggal. Jika saya balapan, maka saya akan tetap mengerahkan kemampuan saya 100 persen untuk meraih podium,” tambahnya.

Meski demikian, Valentino Rossi tetap mengaku akan memantapkan keputusan nasib masa depan di awal pembukaan MotoGP 2020 ini, untuk mengetahui apakah dirinya lebih kompetitif dibandingkan dengan musim lalu.

Seri perdana MotoGP sendiri rencananya akan digelar pada pertengahan Juli nanti, usai sedianya balapan tersebut dijadwalkan berlangsung pada Maret lalu dan harus ditangguhkan lantaran terkena imbas virus corona.