MotoGP

Arbolino: Alex Marquez Bisa Jadi Pembalap Kuat yang Akan Terbuang

Sabtu, 13 Juni 2020 09:55 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Indra Citra Sena
© MotoGP
Pembalap Repsol Honda, Alex Marquez. Copyright: © MotoGP
Pembalap Repsol Honda, Alex Marquez.

INDOSPORT.COM - Rumor didepaknya Alex Marquez dari tim Repsol Honda di MotoGP 2021 masih menjadi topik perbincangan hangat. Ia bahkan disebut akan menjadi pembalap terbuang oleh rider Moto3, yakni Tony Arbolino.

Tim Repsol Honda dikabarkan akan segera mendepak Alex Marquez lantaran meragukan kemampuannya untuk bersaing di kelas utama.

Posisinya juga akan digantikan oleh Pol Espargaro yang dirumorkan akan hengkang dari tim KTM untuk menjadi tandem Marc Marquez.

Banyak yang menyayangkan keputusan tersebut seandainya benar terjadi, termasuk Arbolino. Dia mengatakan bahwa Alex bisa saja menjadi pembalap yang terbuang dan sulit meraih kesuksesan di ajang MotoGP.

“Di dunia ini apa pun bisa terjadi, termasuk nasib Alex Marquez yang bisa saja berubah. Dari semula pembalap kuat menjadi seorang terbuang,” ujar Tony Arbolino seperti dilansir laman GP One.

“Kabar ini tampaknya terjadi agak aneh. Alex tak memiliki kesempatan untuk membuktikan kemampuannya, tapi kita juga tak bisa menampik bahwa Pol Espargaro juga sangat kuat,” tambah anak didik Jorge Lorenzo tersebut.

Sebenarnya tak hanya Tony Arbolino yang merasa aneh dengan rumor akan disingkirkannya Alex dari tim pabrikan asal Jepang tersebut. Hal serupa juga sempat diungkapkan oleh Carlo Pernat selaku pengamat kondang MotoGP.

Bahkan menurutnya, jika keputusan ini benar terjadi maka bisa membuat Marc Marquez selaku sang kakak murka dan sakit hati dengan tim Repsol Honda.

Pasalnya, salah satu syarat Marc mau memperpanjang kontraknya selama empat musim yakni sang adik dipertahankan hingga akhir musim depan. Namun, jika Honda melanggar kesepakatan tersebut, hubungan keduanya bisa retak.

Di sisi lain, rumor hengkangnya Pol Espargaro ke Honda untuk menggantikan Alex Marquez telah ditanggapi oleh Alberto Puig selaku bos tim. Dia mengaku pihaknya belum mencapai kesepakatan apa pun dengan pembalap lain, kecuali Marc Marquez.