INDOSPORT.COM – Pihak Penyelenggara Formula 1 (F1) akhirnya buka suara untuk menanggapi komentar bernada rasisme yang dilontarkan oleh mantan CEO, Bernie Ecclestone.
Mantan bos F1 tersebut sebelumnya menyatakan kalimat kontroversial bahwa dalam banyak kasus, sebenarnya orang kulit hitam lebih rasis ketimbang orang kulit putih.
Padahal saat ini kejuaraan jet darat bersama para pembalap tengah berjuang menjunjung tinggi untuk berperang melawan rasisme dan inekualitas. Pernyataan Bernie Ecclestone pun membuat pihak penyelenggara akhirnya buka suara.
“Kami sepenuhnya tidak setuju dengan komentar Bernie Ecclestone, di mana rasisme yang tidak memiliki tempat di Formula 1 atau masyarakat,"
“Ecclestone tidak memainkan peran apa pun di Formula 1 sejak ia meninggalkan organisasi kami pada tahun 2017, gelar Chairman Emeritus terhormatnya telah berakhir pada Januari 2020," tulis pernyataan F1.
Sementara itu, F1 sendiri telah mengkampanyekan #WeRaceAsOne yang memiliki misi untuk memerangi masalah dalam dunia olahraga dan global yakni rasisme, inekualitas dan Virus Corona (COVID-19) pada pekan ini.
Kampanye tersebut akan dijalankan dengan keseriusan dan kekompakannya dalam melawan isu rasisme dan inekualitas, serta ingin mempromosikan ekualitas dan keberagaman di ajang motorsport tersebut.
Nantinya setiap mobil balap yang akan digunakan di seri pembuka akan dihiasi gambar pelangi sebagai simbol keberagaman dan tagar #WeRaceAsOne.
Bos F1 saat ini, Chase Carey juga telah memberikan sumbangan dari kantong pribadinya senilai 1 juta dolar AS atau setara dengan Rp14 miliar untuk mendukung kampanye #WeRaceAsOne.