MotoGP

Jelang Bergulirnya MotoGP, Duo Marquez Kenakan Helm Khusus

Jumat, 10 Juli 2020 15:10 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Zainal Hasan/INDOSPORT
Duo pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Alex Marquez akan mengenakan helm khusus jelang bergulirnya MotoGP 2020 pada 19 Juli mendatang. Copyright: © Zainal Hasan/INDOSPORT
Duo pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Alex Marquez akan mengenakan helm khusus jelang bergulirnya MotoGP 2020 pada 19 Juli mendatang.

INDOSPORT.COM – Duo pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Alex Marquez akan mengenakan helm khusus jelang bergulirnya MotoGP 2020 pada 19 Juli mendatang.

Helm khusus ini digunakan untuk kegiatan amal, yakni menghormati semua pekerja medis yang menjadi pahlawan dan bekerja tanpa kenal lelah dalam memerangi pandemi virus corona (COVID-19).

Desain pelindung kepala tersebut memiliki tulisan “Pushing Ahead Together” di bagian belakang. Kemudian gambar seperti PlayStation, kopi, mencuci tangan, mengenakan masker dan mobil ambulans tersebar di seluruh badan helm.

Baik Marc Marquez dan Alex Marquez memiliki desain yang sama namun dengan warna yang berbeda. Warna merah untuk dikenakan sang kakak, sementara Alex mengenakan helm warna biru.

Nantinya helm ini akan dilelang bersama sarung tangan dan sepatu boots khusus pada 17 Juli dan akan berakhir sepuluh hari kemudian pada hari Senin 27 Juli atau sehari setelah Grand Prix Andalucian. Hasil dari lelang tersebut juga akan didonasikan untuk Palang Merah Spanyol.

"Setelah berdiskusi dengan Alex, kami percaya bahwa pilihan membuat helm dengan desain khusus akan menjadi penghargaan yang bagus untuk mereka semua. Pada saat yang sama, kami dapat menambah energi melalui bentuk lain untuk memerangi pandemi," kata Marc Marquez.

Alex Marquez juga memberikan tanggapan bahwa seri perdana di Jerez, Spanyol yang akan menjadi pembuka kejuaraan MotoGP adalah hal yang istimewa dan sudah lama dinantikan, apalagi mereka akan mengenakan helm khusus yang menunjukan solidaritas untuk memerangi virus corona.