Formula 1

Eksklusif: Alex Albon Ungkap Kecintaannya pada Rossi dan Ajakan untuk Pembalap Asia

Minggu, 6 September 2020 15:04 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© Dan Istitene - Formula 1/Formula 1 via Getty Images
Alex Albon, pembalap F1 dari tim Red Bull Racing. Copyright: © Dan Istitene - Formula 1/Formula 1 via Getty Images
Alex Albon, pembalap F1 dari tim Red Bull Racing.

INDOSPORT.COM – Nama Alex Albon mulai menyita perhatian para pencinta balapan Formula 1 (F1) sejak terjun di ajang ini pada 2019 lalu. Di dalam debutnya itu, ia finish di peringkat 8 dan mengakhiri musim dengan gelar rookie terbaik.

Mampu bersaing di ajang bergengsi seperti F1 ternyata tak diawali secara instan oleh pembalap berusia 24 tahun ini. Bakat dan ketertarikannya di dunia balapan sudah diwarisi dari sang ayah, Nigel Albon, yang merupakan pembalap asal Inggris.

Kepada INDOSPORT, Alex Albon membagikan kisah awal ia terjun ke Formula 1, inspirasi terbesarnya, hingga harapannya untuk bisa membantu pembalap-pembalap muda di Asia Tenggara.

“Saya sudah tertarik dengan balapan sejak masih muda, sejak umur 3-4 tahun. Saat itu saya sudah terobsesi dengan mobil dan Formula 1,” bukanya.

Sang ayah kerap mengajak Albon untuk menonton dirinya balapan hingga ia mantap untuk meneruskan jejak ayahnya menjadi pembalap juga.

“Dia cukup keras di awal karier saya, karena saat itu saya masih melakukan banyak kesalahan,” akunya.

Albon mengawali kariernya dari gokar. Saat itu, sang ayah juga berperan sebagai engineer, mekanik, sekaligus mentor baginya.

“Tapi bahkan sampai saat ini, kadang-kadang dia masih suka komentar seperti ‘harusnya kamu melakukan ini lebih baik’”.

Selain sang ayah, ada dua sosok lain yang menjadi panutan Alex Albon, yakni legenda F1 Michael Schumacher dan pembalap veteran MotoGP Valentino Rossi.

“Saat saya masih muda, (panutan saya) Michael Schumacher. Saya terobsesi dengannya, dengan warna merah. Dia selalu menang saat itu. Tentu saya senang waktu dia menang, tapi lebih dari itu yang bikin saya kagum adalah etos kerjanya,” tutur pembalap kelahiran London ini.

“Saya juga suka Valentino Rossi. Memang agak berbeda, dia pembalap motor tapi saya memang suka motor dan MotoGP. Saya selalu cinta nomor 46 dari dulu.”

© Arum KD/INDOSPORT
Pembalap F1 tim Red Bull Racing, Alex Albon, ketika berbincang dengan INDOSPORT. Copyright: Arum KD/INDOSPORTPembalap F1 tim Red Bull Racing, Alex Albon, ketika berbincang dengan INDOSPORT.

Meski lahir di Inggris, Alex Albon akhirnya memilih untuk mengusung bendera negara asal sang ibu, Thailand, di Formula 1. Ini menjadikannya pembalap Thailand pertama di F1 sejak Pangeran Bira yang membalap pada 1954.

“Tentu saja saya sangat bangga. Tak banyak orang Asia Tenggara di motorsport, apalagi di Formula 1. Biasanya pembalap Jepang yang bisa tembus. Jadi saya sangat bangga bisa mewakili Thailand,” ungkapnya.

Albon mengakui, untuk mendapat peluang yang sama seperti dirinya, memang butuh usaha ekstra, apalagi olahraga F1 terbilang mahal.

“Saat ini, terutama di balapan mobil, untuk jadi yang terbaik kita harus melawan yang terbaik juga, yang seusia kita. Jadi itu kesulitannya, karena sangat mahal untuk bisa dapat kesempatan itu.”

Ia pun berharap mampu membuka jalan bagi para pembalap-pembalap muda Asia Tenggara lainnya untuk mendapat peluang yang sama. Albon juga mendorong orang-orang Asia untuk berkecimpung di F1, seperti misalnya menjadi engineer.

“Semoga saya bisa menginspirasi anak-anak muda, dan juga semoga mereka bisa lebih diakui dan mendapat kesempatan,” pungkasnya.

Alex Albon akan berlaga di balapan F1 GP Italia di Sirkuit Monza, malam ini pukul 19.00-22.00 WIB. Anda bisa menyaksikan balapan ini di FOX Sports, yang tersedia di:

MNC Vision: CH 301 (SD) | CH 421 (HD)
First Media: CH 157 (SD) | CH 314 (HD)
Trans Vision: CH 911 (HD)
Indihome: CH 705 (SD) | CH 973 (HD)