INDOSPORT.COM – Mick Schumacher dianggap tak akan berada di ajang Formula 1 (F1) tanpa embel-embel sang ayah, Michael Schumacher yang tersemat di nama belakangnya.
Pendapat tersebut diungkapkan oleh pembalap asal Belanda, Frits van Amersfoort yang mengatakan bahwa memiliki nama ‘Schumacher’ sangat membantu karier Mick di kejuaraan jet darat.
Pasalnya, Frits menilai bahwa sebenarnya Mick tak memiliki bakat alami dalam dunia membalap. Namun nama besar ayahnya, Michael Schumacher yang menjadi legenda F1 sangat membantunya dalam mendapatkan akses untuk membalap di kejuaraan jet balap.
“Saat itu Mick Schumacher merupakan bocah yang sangat pemalu dan tak mengira bahwa dia berasal dari keluarga yang sangat terkenal. Tapi sekarang Mick sudah cukup dewasa dan orang-orang melihatnya telah berubah, terutama saat memiliki nama Schumacher,” kata Frits van Amersfoort.
“Menurut saya dia tak memiliki bakat alami. Namun seorang Schumacher berasal dari Jerman, di mana orang Jerman memiliki sifat kerja keras dan ketekunan tinggi yang juga menjadi alasan Mick bisa mencapai kariernya,”
“Apalagi didukung dengan nama Schumacher yang membuat ia mendapatkan banyak bantuan oleh orang-orang lingkungan ayahnya agar setidaknya bisa mengikuti jejak Michael Schumacher,” tukasnya, dilansir dari laman GP Blog.
Banyak pendapat pro dan kontra sejak Mick dikabarkan bakal naik kasta dan bergabung dengan tim Alfa Romeo Racing pada F1 2021 mendatang. Ada pihak yang memberikan dukungan penuh untuknya, namun juga meragukan kemampuannya di kejuaraan F1.
Kritik tersebut juga sempat membuat sang paman, Ralf Schumacher merasa geram dan menganggap komentar tersebut berlebihan, karena Mick Schumacher mencapai performa apiknya karena berkat hasil kerja keras selama ini.