INDOSPORT.COM – Terdapat sejumlah alasan mengapa kejuaraan Formula E batal digelar di Kawasan Monumen Nasional (Monas) pada 2022 nanti.
Sebelumnya Kawasan Monas disebut-sebut masuk sebagai jalur lintasan sirkuit jalan raya gelaran Formula E sejak pertama kali didaftarkan sebagai tuan rumah.
Namun rencana tersebut tak akan terjadi setelah pemerintah pusat menyatakan belum memungkinkannya kejuaraan balap tersebut digelar di Monas.
Ahmad Riza Patria selaku Wakil Gubernur DKI Jakarta pun mengatakan ada beberapa pertimbangan batalnya Monas menjadi lokasi balapan Formula E yakni statusnya sebagai cagar budaya hingga ring satu.
"Monas itu adalah cagar budaya, masuk kategori heritage, dan lokasinya berada di ring satu. Jadi ada beberapa pertimbangan yang membuat Monas tidak bisa digunakan sebagai lokasi balapan. Harus dicari alternatif di tempat lain," kata Ahmad Riza Patria, dilansir dari Antara.
Wagub DKI Jakarta itu menambahkan dengan pertimbangan tersebut, izin penggunaan Monas sebagai lokasi balapan mobil Formula E, tidak turun.
"Pemerintah pusat menyatakan belum memungkinkan di Monas. Kami berusaha memahami, karenanya kami mencari alternatif lain di lima lokasi," imbuhnya.
Meski demikian, Ahmad Riza Patria mengatakan bahwa BUMD Jakarta Propertindo (Jakpro) sedang memilih dari lima calon lokasi yang ada, lokasi mana yang akan diusulkan ke Formula E Operations Limited (FEO), untuk kemudian ditinjau.