AkuratCo

Soal Formula E, Anies Baswedan Diminta Jangan Libatkan Presiden Jokowi

Jumat, 26 November 2021 20:27 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Dewan Pers.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Copyright: © Dewan Pers.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

INDOSPORT.COM - Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI, Anggara Wicitra Sastroamidjojo, berharap nama Presiden Joko Widodo tidak dibawa-bawa terkait perhelatan Formula E.

Menurut Anggara, hal tersebut bisa berdampak negatif terhadap Presiden Jokowi. Pasalnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kini tengah menyelidiki dugaan korupsi pada penyelenggaraan event balapan ini.

"Ya kalau itu sih membawa masalah ke Pak Presiden. Karena ini kan banyak hal yang belum jelas," katanya, Jumat (26/11/21).

Dia mengatakan, lebih baik Anies Baswedan selaku gubernur memenuhi panggilan para pengusung hak interpelasi di DPRD DKI Jakarta sebelum mendatangi Presiden Jokowi. Hal ini untuk memuluskan niatnya menggelar Formula E.

"Lebih baik Pak Anies sebelum ketemu Pak Presiden di Istana, lebih baik datang saja dulu ke DPRD memenuhi undangan kami. Kami mau bertanya. Lewat interpelasi itu," katanya.

Dia mengatakan, sejak awal direncanakan, balapan mobil listrik Formula E telah menjadi tanggung jawab Pemprov DKI Jakarta. Atas dasar ini, dia tidak ingin preesiden dilibatkan dalam setiap prosesnya.

"Ya kalau saya pokoknya menganggap Pak Gubernur jangan libatkan Pak Presiden karena kan ini hajatannya dari awal sudah jadi tanggung jawab Pemprov," katanya.

Sebelumnya, Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) yang juga Ketua MPR, Bambang Soesatyom menyatakan IMI dan panitia Formula E bakal meminta arahan Presiden Jokowi terkait lokasi penyelenggaraan acara.

Di beberapa negara penyelenggara Formula E, balapan mobil listrik ini biasanya diselenggarakan di ikon-ikon kota. Namun di Jakarta, lokasinya akan dipilih dari lima titik yang direncanakan.

“Kita minta arahan Presiden tentang lokasi atau tempat yang bisa kita lakukan untuk Formula E ini. Kalau di beberapa negara, tempat yang terpilih adalah tempat yang ikonik,” ujarnya.

“Saya nggak tau nanti Alberto (pihak Formula E) dan presiden setelah bertemu tentu saja nanti kita tunggu arahan beliau (presiden)," katanya dalam konferensi pers Rabu malam (24/11/21).

Selain itu, Anies Baswedan sendiri telah membantah kabar bahwa venue balapan Formula E akan dipilih oleh Presiden Jokowi. 

Baca berita asli di Akurat.co

Disclaimer : Artikel ini adalah kerja sama antara Indosport.com dengan AkuratCo Hal yang berkaitan dengan tulisan, foto, video, grafis, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab dari AkuratCo