Kenangan Si Cantik Simona Halep di Ajang Australia Terbuka

Kamis, 10 Januari 2019 19:31 WIB
Penulis: Nugrahenny Putri Untari | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Getty Images
Simona Halep pernah tumbang lantaran kelelahan bermain tenis. Copyright: © Getty Images
Simona Halep pernah tumbang lantaran kelelahan bermain tenis.

INDOSPORT.COM - Petenis asal Rumania, Simona Halep, punya kenangan pahit setelah berlaga di final Australia Terbuka 2018 melawan Caroline Wozniacki. Saat itu, ia ambruk dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Dalam sebuah wawancara bersama laman berita sport The Guardian, Halep mengaku sempat mengalami dehidrasi. Ia bahkan tidak sanggup menyediakan sampel urine untuk tes doping seusai laga.

“Setelah final, kami selesai mengahdap pers pada pukul 10 malam dan saya dibawa untuk tes doping. Pada pukul dua pagi saya pergi karena dehidrasi, namun mereka telah mengambil darah saya,” jelasnya.

Setelah itu, Halep pun kembali ke hotelnya untuk beristirahat. Namun sayang, tubuhnya tidak mau diajak kompromi dan bekerja sama. Ia bahkan sampai membuat anggota keluarganya cemas bukan kepalang karena terlampau lelah bermain tenis.

“Di hotel saya mulai gemetaran dan saya pun dibawa ke rumah sakit. Ibu saya sangat khawatir. Dia berkata, jika dia jadi saya, dia akan memilih berhenti dan menikmati hidup. Saya mengalami masa-masa sulit selama tiga bulan. Saya kelelahan dan benar-benar tidak bisa bangun,” kenangnya.

Meski ibunya menyarankan demikian, Halep tidak ingin menyerah. Menurutnya, untuk sampai ke titik saat ini, ia telah melalui perjuangan panjang. Ia pun yakin masih bisa terus berkarier sebagai petenis untuk waktu yang lama.

“Saya memang bukan pemain yang telah memenankan 10 atau bahkan 20 Grand Slam. Akan tetapi, datang dari kota Constanta, tempat antah-berantah, lalu menjadi pemain hebat, itu adalah sebuah pencapaian besar bagi orang Rumania. Demikian pula bagi saya sebagai individu.”

Ikuti Terus Update Seputar Tenis dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM