4 Jebolan PB Djarum Wakili Indonesia di Final Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2019

Minggu, 13 Oktober 2019 06:54 WIB
Editor: Matheus Elmerio Giovanni
 Copyright:
Leo Rolly Carnando

Nama Leo Rolly Carnando mencuat belakangan ini setelah dirinya sukses menyabet dua medali emas di kejuaraan Asia Junior Championship 2019.

Lewat nomor ganda putra bersama Daniel Marthin dan nomor ganda campuran dengan Indah Cahya Sari Jamil. Bahkan medali emas di dua nomor bisa terulang di Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2019.

Leo Rolly Carnando memang tercatat di situs resmi PBSI, badmintonindonesia.org, terdaftar di klub PB Djarum. Tapi ternyata Leo punya kisah yang cukup inspiratif hanya untuk masuk PB Djarum.

Ya, Leo harus gagal 5 kali lebih dulu untuk menembus PB Djarum. 5 kali beruntun gagal tersebut dialami Leo lewat nomor tunggal putra, saat dirinya memilih jalur nomor ganda putra, akhirnya tahun 2015 dia berhasil lolos.

Indah Cahya Sari Jamil

© indahcs.lovers
Indah Cahya Sari Jamil juara dunia junior bulutangkis 2019. Copyright: indahcs.loversIndah Cahya Sari Jamil merupakan salah satu dari atlet binaan PB Djarum yang tembus final Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2019.

Selanjutnya ada seorang putri bangsa bernama Indah Cahya Sari Jamil yang berhasil lolos ke final Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2019 lewat nomor ganda campuran bersama Leo Rolly Carnando.

Sama seperti Leo Rolly, Indah Jamil juga berasal dari klub PB Djarum di situs resmi PBSI. Kisahnya untuk lolos audisi beasiswa PB Djarum juga hampir sama seperti yang dialami oleh Leo.

Indah yang ingin tampil di sektor tunggal pada akhirnya harus sedikit meredam egonya, hingga akhirnya di tahun 2014, ia berhasil lolos dan bermain di sektor ganda.

Terbukti, empat tahun setelah bergabung dengan PB Djarum, Indah bersama dengan Leo Rolly Carnando langsung menggebrak dan membuat kejutan di Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2018.

Febriana Dwipuji Kusuma

© Humas PBSI
Febriana Dwipuji Kusuma/Ribka Sugiarto berhasil menjuarai Kejuaraan Asia Junior 2018 usai menundukkan pasangan Malaysia Pearly Koong Le Tan/Ee Wei Toh. Copyright: Humas PBSI

Febriana Dwipuji Kusuma (kiri) merupakan salah satu dari atlet binaan PB Djarum yang tembus final Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2019.

Lagi-lagi PB Djarum harus bangga di tengah polemik soal audisi beasiswa mereka yang dipersoalkan oleh KPAI. Mereka turut menyumbang satu atlet mereka di nomor ganda putri di Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2019, yaitu Febriana Dwipuji Kusuma.

INDOSPORT mengetahui bahwa Febriana merupakan jebolan PB Djarum melihat biodata yang tertulis di situs resmi PBSI. Di situ dituliskan bahwa Febriana merupakan pemain dari klub PB Djarum.

Bahkan bakat besar dari Febriana sudah terlihat saat dia sudah menyabet beberapa gelar juara saat usianya masih 13 tahun. Seperti Juara Djarum Sirnas di beberapa kota pada tahun 2014 lalu.

Febriana akhirnya mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional saat dirinya meraih medali emas di Kejuaraan Asia Junior Bulutangkis 2018 lalu di nomor ganda putri, bersama Ribka Sugiarto, yang juga jebolan PB Djarum.

Kini dirinya berkesempatan untuk bisa meraih medali emas di Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2019 dan membuat Indonesia serta PB Djarum tersenyum bangga.

Daniel Marthin

© HUMAS PBSI
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin Copyright: HUMAS PBSIDaniel Marthin (kiri) merupakan salah satu dari atlet binaan PB Djarum yang tembus final Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2019.

Yang terakhir adalah Daniel Marthin, atlet muda bulutangkis Indonesia yang bersinar di nomor ganda putra bersama dengan Leo Rolly Carnando. Pemain yang lahir 31 Juli 2001 silam ini besar dari klub PB Djarum.

Dia tergabung bersama PB Djarum usai lolos audisi beasiswa umum pada tahun 2015 lalu. Bahkan saat ini, bakatnya terbukti dengan menduduki peringkat pertama ganda putra nasional kelompok umur taruna bersama Leo Rolly.

Meski masih muda, Daniel Marthin telah mengoleksi beberapa gelar, baik di level nasional maupun internasional, seperti Malaysia Junior International Challenge 2018, India Junior International Grand Prix 2018, Bangladesh International Challenge 2018, Pembangunan Jaya Junior 2019, Dutch Junior 2019, dan Malaysia International Series 2019.

Tentu saja jika Daniel Marthin dan Leo Rolly berhasil meraih medali emas di Kejuaraan Dunia Junior Bulutangkis 2019, PB Djarum akan makin memperpanjang daftar atlet binaannya yang mengharumkan nama Indonesia.