Performa Andy Murray Menurun Gara-gara Kecanduan Game?

Jumat, 13 Desember 2019 22:01 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© Rob Carr/Getty Images
Andy Murray dalam turnamen tenis Western and Southern Open. Copyright: © Rob Carr/Getty Images
Andy Murray dalam turnamen tenis Western and Southern Open.

INDOSPORT.COM – Petenis asal Skotlandia, Andy Murray kecanduan bermain game saat tengah malam hingga mengganggu performanya saat berlaga di lapangan tenis.

Andy Murray, petenis kelahiran 15 Mei 1987 ini memiliki karier yang mulus di belantika tenis lapangan. Namun, dirinya sempat mengalami cedera pinggul yang mengharuskannya menjalani serangkaian operasi agar kembali pulih.

Untuk mengisi waktu pasca operasi, Murray mengaku dirinya kembali bermain video game sampai-sampai kecanduan. Dirinya mengaku rela menghabiskan waktu istirahatnya hanya untuk bermain game.

“Saya bermain (video game) terlalu sering,” ujar Murray, dilansir dari laman Telegraph.

“Saya harus bermain tenis keesokan harinya dan saya masih bermain sampai pukul 2 atau 3 pagi, itu butuh berjam-jam, bukan menit lagi,” lanjut Murray.

Pemain yang berhasil menyabet gelar juara Grand Slam tiga kali berturut-turut itu mengaku sering bermain game Pro Evolution Soccer, mengingat dirinya memang penggemar sepak bola.

Bahkan, mantan pelatih Murray, Brad Gilbert mengatakan bahwa pemain asal Skotlandia itu rela menghabiskan waktunya selama tujuh jam per hari hanya untuk bermain game saat Gilbert masih bekerja bersama Murray di tahun 2006 dan 2007.

Kegilaan Murray bermain video game sekarang tentunya tak separah dulu. Meski begitu, obsesinya bermain video game mempengaruhi staminanya untuk bermain tenis.

Penulis: Dhita Rahfiani