INDOSPORT.COM - Keputusan pelatih bulutangkis asal Indonesia, Rexy Mainaky tidak bertahan di Asosiasi Bulutangkis Thailand (BAT) sukses membuat media China geger.
Rexy Mainaky saat ini diketahui masih menjabat sebagai kepala bulutangkis di BAT sejak tahun 2017 lalu dan kontraknya akan habis pada akhir tahun 2020 mendatang.
Namun, legenda ganda putra Indonesia tersebut ternyata memutuskan untuk tidak memperpanjang masa baktinya bersama BAT, hal tersebut diungkapnya ketika ditanya oleh eks rekan duet Hendra Setiawan, Tan Boon Heong.
Ketika itu, Rexy Mainaky melakukan Facebook Live dengan Tan Boon Heong yang merupakan eks anak asuhnya ketika dulu dirinya masih menjabat di Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM).
"Saya masih di Thailand, tapi kontrak saya dengan BAT habis pada akhir 2020. Ditundanya Olimpiade, saya berencana kembali ke Kuala Lumpur. Saya dan istri akan kembali ke Kuala Lumpur, Malaysia untuk selamanya," ujar Rexy Mainaky, dilansir dari laman Badminton Planet.
Pernyataan Rexy Mainaky itu pun lantas membuat geger media China, aiyuke.com yang mempertanyakan apakah dirinya akan segera bergabung dengan BAM begitu kembali ke Malaysia.
Meskipun beberapa waktu lalu, ramai isu yang berkembang soal kembalinya Rexy Mainaky ke BAM, namun eks pasangan Ricky Subagja saat meraih medali emas di Olimpiade Atlanta 1996 itu mengaku bahwa dirinya belum tahu apakah akan merapat dan bekerja bersama BAM atau tidak.
“Tidak, saya belum nemerima surat tawaran dari BAM. Terakhir kali ialah saat Kenny Goh dari BAM mendekati saya pada awal 2019 lalu, namun sejak itu saya belum mendapatkan kabar terbaru darinya,” pungkasnya.
Rexy Mainaky sendiri pernah dikontrak selama tujuh tahun dan berakhir pada 2012 silam oleh BAM untuk menjabat sebagai pelatih ganda putra. Berkat kepelatihannya, ia mampu memoles Koo Kien Keat/Tan Boon Heong yang sempat menjadi salah satu ganda putra terkuat di dunia.